JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Meskipun akhir-akhir ini Indonesia dilanda kasus Penyakit Mulut dan Kaki (PMK) pada hewan ternak namun tidak mengurangi keniatan umat Islam untuk berkurban apalagi hewan ternak yang tidak terjangkit PMK aman untuk dikonsumsi. Pada tahun ini pula, Sekolah Semesta Semarang pada Minggu (10/7) kembali mengadakan penyembelihan hewan kurban seperti tahun-tahun sebelumnya. Lantaran masih dalam situasi wabah PMK maka pihak panitia menyeleksi secara ketat hewan ternak yang akan dikurbankan.
Sekolah Semesta yang berkurikulum cambridge ini berhasil mengumpulkan donasi untuk kurban dari guru, staff karyawan , orang tua siswa dan siswa mulai jenjang PG, TK, SD, SMA, hingga Alumni Sekolah Semesta.
Hewan Qurban yang terkumpul sebanyak 22 ekor sapi dan 1 ekor kambing. Adapun paket daging kurban telah didistirbusikan ke segenap civitas sekolah, para penuntut lmu, masyarakat sekitar Sekolah Semesta Kampus 1Gunungpati, Kampus 2 Srondol dan Kampus 3 Jangli.
“Alhamdulillah paket yang terdistribusi lebih dari 2.500 paket daging kurban. Kami berikan kepada masyarakat yang membutuhkan. Program ini bertujuan untuk memupuk rasa berbagi kepada sesama,” ungkap General Manager Sekolah Semesta, Iskandar.
Sekolah Semesta sebagai salah satu sekolah unggulan di Jawa Tengah akan terus
berkomitmen untuk kegiatan sosial terutama di masa pandemi ini. Sekolah Semesta engucapkan banyak terima kasih kepada semua yang terlibat dalam kegiatan Idul Adha 1443 H sehingga di hari raya yang penuh keberkahan ini bisa berbagi kepada sesama.
“Idul Adha tahun ini juga masih dalam situasi Pandemi sehingga kami dalam pelaksanaanya tetap menerapkan protokol kesehatan, semoga apa yang sudah kami lakukan ini dapat menjadi keberkahan dan juga kebahagiaan bagi masyarakat yang menerima daging kurban. Selain itu mendekatkan Sekolah Semesta ke masyarakat,” pungkasnya.(akh)
