JATENGPOS.CO.ID, UNGARAN- Bupati Semarang H Ngesti Nugraha menyerahkan 21 unit alat mesin pertanian (alsintan) guna meningkatkan produksi padi mendukung swasembada pangan nasional.
Bantuan berasal dari dana APBN itu diserahkan kepada 21 gabungan kelompok tani / kelompok tani di 13 kecamatan.
Penyerahan dilakukan secara simbolis di aula Kantor Dinas Pertanian Peternakan dan Pangan (Dispertan) di Ungaran, Selasa (5/8/2025).
Di hadapan perwakilan Gapoktan / kelomptan, Bupati menegaskan komitmen mendukung swasembada pangan yang menjadi salah satu program Asta Cita Presiden RI.
Salah satunya dengan mengejar realisasi target luas tambah tanam (LTT) tahun 2025. Bantuan alsintan diharapkan dapat digunakan maksimal untuk meningkatkan luas tanam.
“Gunakan dan rawat alsintan dengan baik. Prioritaskan untuk anggota, jangan hanya disimpan atau malah dijual,” selorohnya.
Disebutkan, alsintan dapat meringankan beban kerja para petani yang rata-rata sudah berumur paruh baya.
Kepala Dispertan Moh Edy Sukarno melaporkan penggunaan alsintan dapat meningkatkan efisiensi waktu kerja petani hingga 90 persen lebih. Selain itu menurunkan biaya kerja sampai 40 persen.
Bantuan alsintan yang diserahkan terdiri dari satu unit Combine Harvester Besar (Brigade ), traktor roda crawler/brigade (1), traktor roda empat /brigade (1), Rice Transplanter / Brigade (3) dan 15 unit Power Treaser. Gapoktan / kelomtan penerima alsintan adalah yang berhasil memenuhi target luas tambah tanam.
Diantaranya Gapoktan Putri Kencana Desa Timpik Kecamatan Susukan, Gapoktan Rukun Makmur Desa Kebumen Banyubiru dan kelontan Ngudi Rejo Kalibeji, Tuntang. Total nilai bantuan Rp1.543.430.000.
Sementara itu Kabid Pertanian Ambar Suryaningsih menjelaskan realisasi luas tanam tambahan (LTT) komoditas padi Bulan Juli 2025 seluas 2.297 atau 91,88 persen dari target.
Sedangkan realisasi tanam padi total 23.549 hektar atau 56 persen dari target yang disepakati 41.983 hektar. (muz)
