30.5 C
Semarang
Sabtu, 9 Agustus 2025

Enam Kendaraan Terlibat Laka di Tol Gayamsari , Polisi Sebut Tidak Ada Korban Jiwa

JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Enam kendaraan terlibat kecelakaan karambol (beruntun) yang terjadi di ruas Tol Semarang ABC KM 432 C, arah Gayamsari menuju Kaligawe Semarang Timur, pada Jumat (8/8/2025) malam.

Enam kendaraan nahas yang terlibat Lakalantas tersebut terdiri dari truk tronton, truk peti kemas, satu truk kecil, sebuah mobil box, serta tiga mobil pribadi.

Akibatnya, sejumlah pengemudi dan penumpang mengalami luka-luka dan sempat membuat arus lalulintas tersendat (macet).

Kasatlantas Polrestabes Semarang AKBP Yunaldi menerangkan, total korban luka dalam insiden tersebut, ada tiga orang.

“Akibat kecelakaan ini, ada tiga orang (korban) yang mengalami luka-luka yakni luka ringan 2 orang dan luka berat 1 orang,” terangnya di lokasi kejadian.

Baca juga:  Maulidan di Ngrawan Lor, Ngesti Nugraha Ungkap Teladan Kepemimpinan Rosulullah dan Keberhasilan Kabupaten Semarang

Dijelaskan, tak butuh waktu lama, petugas telah mengevakuasi sebagian besar kendaraan yang terlibat kecelakaan. Namun, satu truk peti kemas masih tertahan di jalan karena menunggu alat berat dan akhirnya berhasil dievakuasi.

“Untuk truk peti kemas, butuh bantuan alat berat (crane) dan semua kendaraan berhasil kami evakuasi,” tandasnya.

Meski telah dilakukan proses evakuasi, terkait kronologi lakalantas tersebut, pihak kepolisian belum dapat menyampaikan secara rinci.

“Kami belum bisa menyimpulkan secara pasti terkait kronologi dan masih menunggu pendalaman penyelidikan,” imbuhnya.

Usai insiden dan dalam proses evakuasi, arus lalu lintas sempat tersendat. Namun, pengalihan jalur telah dilakukan agar kemacetan tidak semakin parah.

“kami alihkan arus lalulintas ke arah Krapyak dan berangsur lancar,” kata AKBP Yunaldi.

Baca juga:  Perang Sarung Saat Sahur, Pemuda di Semarang Kena Sabetan Celurit

Di lokasi kejadian, Hartono salah satu warga sekitar mengaku tidak mengetahui jelas awal peristiwa karena posisi jalan tol berada di atas permukiman (rumah warga).

“Saya hanya sempat mendengar suara benturan keras dan terlihat ada satu truk peti kemas berada di tengah jalan,” katanya.

Sementara, kernet truk peti kemas yang belum diketahui identitasnya, mengaku truknya lebih dulu disundul dari belakang.

“Saya tidak tahu. Tadi rasanya tadi disundul dari arah belakang,” tandasnya. (ucl/rit)


TERKINI

Rekomendasi

Lainnya