JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Pemilihan ketua dan pengurus baru Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Tengah 2025, bakal mempertemukan dua wartawan senior dari media Suara Merdeka yakni Imam Nuryanto dan Setiawan Hendra Kelana.
Kedua kandidat tersebut, telah resmi mendaftar sebagai bakal calon Ketua PWI Jateng periode 2025–2030.
Hingga penutupan pendaftaran pada Selasa (30/9) pada pukul 16.00 WIB lalu, hanya dua nama tersebut yang mengambil formulir di sekretariat panitia, Gedung Pers PWI Jateng Jalan Tri Lomba Juang Semarang.
Salah satu kandidat, Imam Nuryanto yang merupakan wartawan senior dan juga pernah menjadi pengurus PWI Jateng di bidang kerja sama Antarlembaga serta Wakil Bendahara.
Dia mengaku siap maju dan siap memberikan perubahan positif di dalam organisasi para insan pewarta tersebut.
Imam menegaskan, bakal mengusung misi Perubahan, Transparansi, dan Kesejahteraan Wartawan, jika terpilih menjadi ketua Baru PWI Jateng 2025.
“PWI Jateng organisasi wartawan yang sudah berjalan cukup baik. Namun, saya siap mengoptimalkan perannya ke depan, terutama soal kesejahteraan wartawan dan pekerja media. Pimpinan PWI harus peduli pada anggotanya, bukan hanya memikirkan kesejahteraan sendiri,” terangnya, usai mengembalikan formulir pendafataran, di Kantor PWI Jateng, Kamis (2/10).
Imam yang kini juga aktif di Forum Wartawan Provinsi dan DPRD Jateng (FWPJT) serta menjabat Korwil Bisnis Solo Raya di Suara Merdeka, mengaku sudah menyiapkan sejumlah program positif.
“Ada pun program yang akan saya terapkan nanti yakni, penguatan organisasi, menjaga marwah profesi wartawan, hingga memperluas kerja sama dengan eksekutif, legislatif, maupun sektor swasta tanpa mengesampingkan independensi PWI Jateng,” paparnya.
Tidak kalah menarik, kandidat lainya yakni Setiawan Hendra Kelana merupakan Sekretaris PWI PWI Jateng, dan periode sebelumnya menjadi Seksi Multimedia PWI dan Ketua SMSI Jateng (2017-2021).
Selain itu, Iwan sapaan akrabnya, juga menjadi asesor Uji Kompetensi Wartawan sekaligus Wakil Sekretaris Litbang SMSI Pusat.
“Pada intinya, siapa pun yang terpilih nanti, tentunya akan membawa perubahan dan pengembangan program dalam tubuh organisasi PWI Jateng periode 2025 – 2030,” katanya.
Ketua Panitia Konferprov, Achmad Zaenal Muttaqin, menjelaskan proses pendaftaran bacalon berlangsung dua hari, 29–30 September 2025.
Setelah mengambil formulir, bacalon diberi waktu tiga hari (1–3 Oktober) untuk mengembalikan berkas pendaftaran.
“Konferprov PWI Jateng dijadwalkan berlangsung di Auditorium RRI Semarang pada 18 Oktober 2025,” jelas Zaenal.
Dengan hanya dua kandidat yang bersaing, Konferprov kali ini diprediksi berjalan sengit dan menarik, mengingat keduanya sama-sama berpengalaman di dunia jurnalistik Jawa Tengah. (ucl/rit)