26.1 C
Semarang
Selasa, 8 Juli 2025

Bahas Isu Politik, Keumatan dan Kemanusiaan, Muktamar Muhammadiyah Dibuka Presiden Jokowi di Stadion Manahan

JATENGPOS.CO.ID, SUKOHARJO – Panitia Muktamar ke-48, Muhammadiyah dan Aisyiah, menyatakan kesiapan pelaksanaan sudah mencapai 100 persen. Dan dipastikan perhelatan akbar tersebut akan dibuka secara resmi oleh Presiden Joko Widodo, di Stadion Manahan, 19 November 2022.

“Kemarin kami mengumpulkan seluruh wakil rektor yang kebetulan membawahi kepala bidang. Saya minta untuk dihitung kira-kira kalau diukur persentase kita sudah siap berapa persen. Dikatakan siap 96%, tapi khusus dalam konteks pelaksanaan Sidang Pleno 1 sudah siap 100%,” jelas Rektor UMS, Prof Sofyan Anif selaku Ketua Panitia Muktamar, Sabtu (5/11/2022).

Muktamar ke-48 yang akan diselenggarakan di UMS akan dilangsungkan secara daring dan luring yang terbagi ke dalam dua tahap. Tahap pertama (Sidang Pleno 1) akan dilaksanakan pada 5-6 November 2022, dan tahap kedua yang akan dilaksanakan pada 18-20 November 2022.

Baca juga:  PLN Hadirkan Promo Listrik "Super Dahsyat", Begini Cara Dapatkan

Rangkaian syiar untuk Muktamar tetap dilakukan, dan diperkirakan agenda terakhir adalah Muktamar Talk yang akan digelar pada 10 November. Talkshow tersebut akan menghadirkan para tokoh nasional diantaranya Ketua Muhammadiyah dan Ketua PBNU dengan dipandu oleh Najwa Shihab.

Disampaikan Prof., Dr., H., Abdul Mu’ti, M.Ed Sekretaris Umum (Sekum) PP Muhammadiyah, menyampaikan dalam Muktamar akan dibahas sejumlah isu, di antaranya Isu Politik, Keumatan dan Kemanusiaan.

“Pada Muktamar ini, isu keumatan, isu kebangsaan, serta isu kemanusiaan universal akan didiskusikan secara intensif. Muhammadiyah dalam isu kemanusiaan universal akan membahas mengenai pembangunan tata dunia yang damai dan berkeadilan, regulasi dampak perubahan iklim, mengatasi kesenjangan antar negara, dan menguatnya xenophobia (ketakutan terhadap orang dari negara lain),” jelas Abdul Mu’ti.

Baca juga:  Wagub Jateng Kukuhkan 90 Relawan Paralegal Muslimat NU, Ini Tugasnya

Sementara Dr, Tri Hastuti Nur Rochimah, M.Si., Sekretaris Umum PP ‘Aisyiyah, juga menyampaikan Aisyiyah dalam isu strategis akan membahas yang salah satunya adalah membangun ketahanan keluarga untuk ciptakan generasi yang maju.

“Bahwa kita meyakini ketahanan keluarga itu sebagai basis kemajuan peradaban bangsa. Seperti juga di Muhammadiyah, isu ketahanan keluarga menjadi isu yang penting sekali,” ungkap Tri Hastuti.

Agenda dalam Sidang Pleno 1 di Auditorium Muh Djazman UMS, Sabtu (5/11/2022) juga dihadiri oleh Menteri PMK Muhadjir Effendy yang juga pengurus PP Muhammadiyah. namun kegiatan pembahasan sidang pleno dilakukan secara tertutup.(dea)


TERKINI

Rekomendasi

Lainnya