spot_img
27.2 C
Semarang
Sabtu, 28 Juni 2025
spot_img

Teknisi Tewas Terjepit Lift Pemprov Jateng, Polisi Dalami SOP Kerja

SEMARANG. JATENGPOS.CO.ID- Teknisi bernama Andrianus Aribowo (36) tewas usai terjepit lift di Kantor Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng), Semarang, kemarin. Korban terjepit saat menolong orang yang terjebak lift.

Peristiwa nahas itu terjadi pada Senin (8/5) sekitar pukul 15.30-16.00 WIB. Saat itu korban bersama rekannya, Harista Rifa’i Iskandar (35) sedang melakukan perawatan rutin pada dua lift gedung E di Kompleks Kantor Pemprov Jateng.

Lift sebelah kiri selesai dicek duluan. Setelahnya, mereka lanjut ke lift sebelah kanan.

Namun, lift sebelah kiri yang masih proses inspeksi ternyata digunakan penghuni gedung E. Kemudian orang tersebut terjebak karena sangkar lift yang berhenti di antara lantai tiga dan empat.

Baca juga:  Polda Jateng Ungkap Kasus Produksi Oli Palsu

Korban pun sempat membantu mengevakuasi dengan naik ke atas sangkar lift yang berhenti itu. Namun, ternyata lift bergerak naik dan kakinya terjepit di bagian depan lift dan dinding.

Korban Andri kemudian dievakuasi dibantu tim pemadam kebakaran. Sempat dibawa ke rumah sakit, korban menghembuskan napas terakhir. Donny mengatakan bisa jadi ada kesalahan komunikasi antarteknisi saat peristiwa tersebut.

“Teknisi yang ditugaskan dari perusahaan hanya dua orang. Dua orang teknisi ini membantu untuk mengeluarkan yang terjebak di dalam lift, nah dari situ mungkin komunikasi antarteknisi ini dengan bagian yang naik turunkan lift itu tidak sinkron pada akhirnya teknisi yang di dalam, kebetulan korban, saat itu akhirnya terjepit,” jelas Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, AKBP Donny Lumbantoruan

Baca juga:  Wow! Survei Terbaru Elektabilitas Andika-Hendi Capai 64,8 Persen

Polisi akan mendalami peristiwa ini. Salah satu yang didalami yaitu terkait standart operational procedure (SOP) saat teknisi melakukan perawatan rutin.

AKBP Donny mengatakan pemeriksaan saksi dilakukan. Kemudian terkait SOP yang dilakukan dua teknisi termasuk korban, Andrianus Aribowo (36), saat kejadian akan didalami.

“Nanti kami akan periksa terkait masalah teknisi-teknisinya apakah SOP-nya sudah dilakukan secara prosedur atau tidak nantinya akan kita update,” kata Donny di lokasi, Jalan Pahlawan Semarang, Senin (8/5/2023). (dtc/muz)

spot_img

TERKINI