JATENGPOS. CO. ID, PATI – Pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Pati nomor urut 2 Wahyu Indriyanto dan Suharyono memiliki sejumlah program penguatan SDM diantaranya meningkatkan kesejahteraan guru paud hingga sekolah menengah pertama.
Baik Wahyu maupun Suharyono pun akan membuktikan jika terpilih menjadi Bupati Pati 2025-2030, tak sekadar janji belaka.
Program tersebut pihaknya jabarkan saat mengikuti debat pertama Pilkada Pati yang digelar di gedung DPRD Kabupaten Pati, Rabu (30/10/2024). Tema yang diangkat dalam debat pertama mengenai penguatan sumber daya manusia (SDM), pembangunan infrastruktur, dan pengelolaan lingkungan hidup.
Keduanya tampil mengesankan di pagung debat pertama kali ini. Eks Kades Gadingrejo Kecamatan Juwana dan Eks Sekda Pati tampil saling melengkapi satu sama lain.
Mengawali debat, Wahyu menyampaikan visi misi saat terpilih menjadi Bupati Pati. Wahyu ingin mewujudkan Kabupaten Pati yang sejahtera unggul dan peradaban.
“Di sini kami meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang unggul dan religius, kedua mewujudkan birokrasi tata kelola pemerintahan yang akuntabel. Ketiga meningkatkan daya saing potensi daerah,” ujarnya.
Berlatar belakang seoarang pengusaha, Wahyu berkomitmen ingin meningkatkan pembangunan infrastruktur. Seperti pembangunan jalan desa, Kabupaten, provinsi, dan nasional.
“Meningkatkan kualitas pelayanan masyarakat dan juga mengentaskan kemiskinan. Meningkatkan kualitas lingkungan hidup guna menunjang pembangunan yang berkualitas,” ungkap dia.
Selain itu, dirinya bersama Suharyono juga nantinya meningkatkan kesejahteraan para guru dari paud sampai SMP.
“Penguatan SDM yang dibangun serius tentunya akan memperhatikan nasib guru. Guru sendiri ada yang tetap honorer, tentunya saat ini masih jauh dari harapan ini akan tingkatkan mulai dari guru TK, SD maupun SMP,” ungkap Wahyu.
Wahyu mengatakan akan berkomitmen bersama Suharyono saat terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Pati 2025-2030 kemudian mewujudkan visi misi tersebut ke dalam RPJMD
“Bukan sekadar janji tapi kami akan mewujudkan Kabupaten Pati ini yang sejahtera unggul dan peradaban,” tegasnya.
Kesolidan paslon nomor 2 menutup debat dengan pantun. Pantun disampaikan langsung oleh Suharyono. “Jalan jalan ke Tayu lewat Juwana, beli sate di pasar wage, pasangan Wahyu-suharyono pilihan paling oke,” kata Suharyono.
Pada kesempatan debat ini berlangsung lancar. Turut hadir paslon nomor 1 Sudewo-Chandra dan nomor urut 3 Budiyono dan Novi Eko Yulianto.
Sementara itu Ketua KPU Pati Supriyanto mengatakan debat pertama ini bertujuan untuk mengenalkan dan memahamkan kepada masyarakat para paslon Bupati dan Wakil Bupati Pati.
“Debat ini tujuannya agar tahu kenal, mengerti dan paham siapa calon pemimpin yang kita pilih untuk Kabupaten Pati selama 5 tahun kedepan,” jelas Supriyanto saat sambutan di panggung debat.(*/ida)
