JATENGPOS. CO. ID, JAKARTA- dr. Djalaludin, Penyidik KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi), mengatakan, sesuai hasil investigasi KNKT, salah satu faktor yang berkontribusi terhadap kecelakaan para penudik adalah pengemudi yang mengalami kelelahan (kelelahan) akibat jam kerja yang berlebihan dan kurang istirahat sebelum berangkat.
Sehubungan dengan hal tersebut, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan di jalan selama masa mudik, kiranya KNKT memberikan 7 rekomendasi kepada pengemudii sebagai berikut.
1. Pastikan malam sebelum mengemudi Anda dapat beristirahat dengan cukup (minimal 6 jam) dan berkwalitas. Hal ini ditandai ketika Anda bangun tidur merasa dirinya bugar tidak merasa capek.
2. Memastikan badan Anda sehat sebelum mengemudi. Jangan memaksakan diri untuk mengemudi jika Anda merasa kurang fit atau tidak sehat
3. Apabila Anda mengemudi sambil menjalankan ibadah puasa, maka sering-seringlah untuk beristirahat dan mengenal dengan baik jam-jam ketakutan yaitu jam 08.00 – 11.00 dan jam 13.30 – 15.30. Agar jangan memaksakan diri untuk terus mengemudi apabila Anda sudah merasa mengantuk, mata berkunang-kunang atau badan Anda terasa sangat lemas atau ada kelainan yang Anda rasakan.
4. Apabila tidak ada pengemudi pengganti, berhentilah untuk beristirahat minimal selama 0.5 – 1 jam setelah mengemudi terus-menerus selama 2-3 jam. Usahakan gunakan rest area untuk beristirahat dan jangan menggunakan bahu jalan untuk menghentikan mobil Anda. Bagi pengendara motor, beristirahatlah  minimal 30 menit Ketika anda sudah mengemudikan motor selama 2 jam terus menerus.
5. Bagi pengendara kendaraan pribadi maupun roda dua, bila anda telah mengemudi 10 – 12 jam sebaiknya berhenti untuk tidak melanjutkan mengemudi dan beristihat atau bermalam.
6. Bagi pengemudi yang memiliki latar belakang penyakit tertentu, misalnya diabetes melitus, jantung, darah tinggi dan sebagainya, pastikan kondisi anda prima saat berkendara. Minumlah obat secara teratur dan berkonsultasi dengan dokter secara rutin. Janganlah segan-segan memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat (seperti puskesmas, pos layanan kesehatan) saat mudik apabila dirasakan perlu atau ada keluhan kesehatan.
7. Jangan mengagumi saat mengemudi dan jangan mengemudi bila dicurigai. Obat mabuk satu satu yang manjur adalah tidur, bukan minum kopi atau lainya! (*/jan)
