spot_img
31.6 C
Semarang
Jumat, 27 Juni 2025
spot_img

Jawa Tengah Garap Konsep Aglomerasi Wilayah Banyumas

JATENGPOS. CO. ID, ANYUMAS -Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi mendorong empat daerah di Eks Karesidenan Banyumas untuk segera menggarap konsep aglomerasi untuk menumbuhkan wilayah ekonomi baru.

“Kita akan buat aglomerasi Banyumas, untuk menumbuhkan ekonomi baru itu aglomerasi. Jadi membangun Eks Karesidenan Banyumas tidak bisa sendiri-sendiri. Harus koordinasi dengan kabupaten lainnya,” kata Ahmad Luthfi saat memimpin Musrenbangwil Eks Karesidenan Banyumas di aula Menara Teratai, Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jumat, 2 Mei 2025.

Ahmad Luthfi mengatakan, banyak potensi di wilayah Eks Karesidenan Banyumas. Misalnya di wilayah itu sudha ada daerah yang punya keunggulan masing-masing. Misalnya di Cilacap terkait dengan pengelolaan sampah menggunakan RDF untuk suplai pabrik semen. Di daerah lain ada potensi wisata dan ekonomi lainnya.

Baca juga:  Prajurit Koramil 03 Semarang Utara Patroli Sosialisasi PKM (Pembatasan Kegiatan Masyarakat)

“Banyak potensi yang musti digarap, potensi desa banyak, wisata juga banyak. Jadi banyak yang bisa kita kerjakan,” ungkap Gubernur.

Potensi-potensi itu akan lebih mudah dimaksimalkan ketika koordinasi antardaerah sampai tingkat desa dilakukan. Spirit kebersamaan dalam membangun wilayah berbasis desa harus dikedepankan.

“Dengan begitu nanti kan kerja-kerja bareng dan tematik akan lebih mempunyai daya ungkit untuk membangun wilayah kita bersama,” ujarnya.

Ahmad Luthfi menjelaskan, Musrenbang di Eks Karesidenan Banyumas merupakan Musrenbangwil terakhir sebelum pembahasan di tingkat provinsi. Ini adalah cara Gubernur Ahmad Luthfi untuk belanja masalah untuk dijadikan pijakan dalam menentukan kebijakan pembangunan pada 2026.

“Musrenbang kali ini adalah belanja masalah terkait tahun 2026. Di mana kerangka dasarnya adalah bagaimana Jateng menjadi lumbung pangan nasional atau swasembada pangan. Tahun 2025 kemarin sudah kita patok terkait infrastruktur,” katanya. (*/jan)

spot_img

TERKINI