JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Bhayangkara Eager sukses menggelar Event National Karate Championship yang digelar di GOR Jatidiri, Semarang, Sabtu (3/5/2025).
Kejuaraan berskala Nasional tersebut sebagai bagian dari komitmen Bhayangkara Eager dalam pengembangan olahraga karate di Tanah Air yang di ikuti sebanyak 800 atlet karate dari sejumlah provinsi di Indonesia.
Peserta datang dari berbagai daerah, di antaranya Kalimantan Timur, Sumatera Utara, Jawa Barat, Jawa Tengah, hingga Daerah Istimewa Yogyakarta. Para atlit, berlaga dalam berbagai kategori usia, mulai dari junior hingga senior.
CEO Bhayangkara Eager Eti Yustiningsih mengatakan, kejuaraan yang digelar, bagian dari kepedulian pihaknya terhadap pembinaan atlet karate di Indonesia.
“Kejuaraan semacam ini harus menjadi agenda rutin agar proses pembinaan atlet berlangsung secara berkelanjutan. Bhayangkara Eager berkomitmen menggelar kejuaraan ini secara rutin setiap tahun. Pembinaan tanpa kontinuitas itu tidak akan menghasilkan apa-apa,” terangnya.
Dijelaskan, dalam kejuaraan yang di dukung oleh Bank Jateng dan lainya, serta media partner JATENG POS, telah mampu menarik minat para karateka pemula dan senior
“Contohnya, hari ini saja di Jawa Timur ada dua kejuaraan, di Jawa Barat satu, dan di Yogyakarta juga ada satu. Namun kami sudah berkoordinasi dengan FORKI agar ke depan penjadwalan kejuaraan tidak saling berbenturan,” jelasnya.
Dalam kejuaraan tersebut, panitia menyediakan total hadiah senilai Rp130 juta dengan rincian uang pembinaanJuara pertama memperoleh hadiah uang senilai Rp15 juta, juara kedua Rp10 juta, dan juara ketiga Rp5 juta.
Selain itu, para pemenang di kategori usia dini hingga senior mendapatkan hadiah tambahan sebesar Rp500 ribu hingga Rp1 juta.
Tidak hanya menyelenggarakan kejuaraan, Bhayangkara Eager juga terus melakukan pembinaan internal secara menyeluruh.
Mulai dari penyediaan tempat latihan yang representatif, hinhga peningkatan kapasitas para pelatih melalui berbagai pelatihan.
Pihaknya juga memberikan kesempatan kepada atlet binaan untuk mengikuti berbagai ajang kompetitif.
“Komitmen kami bukan hanya menghadirkan event, tapi juga menciptakan sistem pembinaan yang berkelanjutan dan atlet-atlet yang kami bina bisa berkembang secara profesional,” tutup Eti Yustiningsih. (ucl)