29.6 C
Semarang
Kamis, 25 September 2025

Kebakaran Rumah di Mlatiharjo, Polisi Menduga di Picu korsleting Listrik

JATENGPOS.CO.ID,  SEMARANG – Kebakaran hebat yang melanda sebuah rumah di Jalan Pesanggrahan Raya, Mlatibaru, Semarang pada Jumat (25/7/2025) dini hari yang menewaskan lima orang dari satu keluarga.

Dari keterangan polisi, penyebab kebakaran di duga dipicu oleh korsleting listrik, di rumah tersebut.

Kapolsek Semarang Timur Iptu Andy Susanto menerangkan, bahwa api pertama kali muncul dari bagian depan rumah.

“Berdasarkan informasi yang kami himpun termasuk keterangan saksi dari rumah sebelah, terlihat ada korsleting listrik. Api kemudian menyambar kabel optik di depan rumah dan api cepat membesar,” terangnya, saat di lokasi kejadian, Jumat (25/7/2025).

Dijelaskan, kobaran api semakin tak terkendali dengan adanya ledakan yang diduga dari sepeda motor yang turut terbakar.

Baca juga:  Aksi Tanam Seribu Mangrove Bersama Baja 88 Home Solution

“Di dalam ruangan tengah ada sepeda motor. Dugaan kami sementara, motor meledak dan menyambar bensinnya sehinga mempercepat penyebaran (kobaran) api,” terangnya.

Lanjut Kapolsek, untuk kelima korban yang tengah didalam rumah dan tidak berhasil diselamatkan, karena akses keluar berada di bagian depan rumah yang lebih dulu terbakar.

“Kelima korban meninggal tersebut, terjebak karena satu-satunya akses keluar sudah dilalap api,” tandas Iptu Andy.

 

Lokasi Kebakaran : Terlihat rumah yang terbakar di Jalan Pesanggrahan Raya Nomor 25/27 Kelurahan Mlatibaru Semarang Timur, tinggak menyisakan puing dan dinding banguna. FOTO : DWI SAMBODO/JATENGPOS

Hingga Saat ini, lokasi kejadian masih dijaga petugas kepolisian dan BPBD serta  Warga sekitar yang terus berdatangan untuk melihat langsung sisa puing rumah yang nyaris habis terbakar.

Dalam proses olah tempat kejadian perkara (TKP) dan penyelidikan penyebab pasti ebakaran juga masih berlangsung.

Baca juga:  Bazar UMKM Jumat Berkah

Di wartakan sebelumnya, bahwa kelima

Korban diketahui merupakan satu keluarga dengan identitas yakni Aminah (65), Saidah (55), Amalia (33) sedang hamil, Muhamad Aditya (14) dan Kimora Azzalea Racmadi (4).

Usai api padam, kelima korban meninggal telah berhasil di evakuasi dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Kariadi Semarang, untuk dilakukan pemeriksaan dan proses lanjutan. (ucl)


TERKINI

Rekomendasi

...

Pameran Seni Lawatan Jalan Terus Penta K...

Usai di Kukuhkan, Alumni Unimus di Harapkan...

Tak Ingin Kena Denda, Sahroni Malah Dapat...

Ganjar dan Gibran Pimpin Bersepeda 120 Km

Gangguan Asap Landa Kota Atas