JATENGPOS. CO. ID, SEMARANG – Wali kota Semarang Agustina Wilujeng berduka. Suami tercintanya V. Djoko Riyanto, S. E, meninggal dunia, Minggu 9 Nopember 2025, pukul 05.30 WIB di RS Tlogorejo Semarang. Gubernur Jateng Ahmad Luthfi dijadwalkan melawat pukul 15.00 Win ke rumah duka.
Djoko meninggal karena sakit. Sudah beberapa tahun terakhir menderita struk. Djoko adalah politisi PDIP. Dia anggota Komisi C DPRD Kota Semarang, periode 2025-2030. Djoko tinggal di rumah duka Jl Watukaji no 100 Kelurahan Gedawang kecamatan Banyumanik Semarang (Cafe Warga Lokal).
Informasi tersebut pun dibenarkan Kepala Bagian (Kabag) Komunikasi Pimpinan dan Protokol Setda Kota Semarang, Siswo Purnomo alias Ipung.
Ia mengatakan, Djoko Riyanto yang merupakan pria kelahiran Klaten itu meninggal di usia 56 tahun. Almarhum telah menjadi anggota DPRD 4 periode sejak 9 tahun.
“Pasangan Agustina Wilujeng Pramestuti (Wali Kota Semarang). Putra putri tiga orang, menantu satu orang, dan cucu satu orang,” ungkapnya.
“Info Misa jam 15.00 WIB. Pemakaman setelah misa di TPU Srondol Wetan Durian,” lanjut Ipung.
Berita duka juga diungkap anggota DPRD Kota Semarang lainya, Liluk.
“Berita Duka, Rest in Peace, turut berbela sungkawa. Telah Berpulang ke Rumah Bapa di Surga, bapak V. Djoko Riyanto, S.E. (Anggota Komisi C DPRD Kota Semarang), Suami dari Ibu Wali Kota Semarang, pada hari ini pukul 05.30 WIB di RS Tlogorejo. semoga amal ibadah beliau diterima di sisi-Nya, dan kiranya kasih karunia Tuhan menghibur dan memberikan kekuatan bagi keluarga yang ditinggalkan. Aamiin” tulis Liluk.
Profil
Dilansir dari sejumlah sumber, V Djoko Riyanto lahir di Klaten pada 5 April 1969 dan saat ini berusia 56 tahun. Ia pernah menempuh pendidikan tingkat SMA di SMA Negeri 9 Semarang dan lulus tahun 1988.
Kemudian melanjutkan pendidikan di Universitas Sultan Agung. V Djoko menikah dengan Agustina Wilujeng dan memiliki tiga anak. V Djoko pernah menjabat sebagai Ketua PAC PDIP Banyumanik tahun 2019-2024.
Djoko sudah agak lema menderita struk. Tapi masih bisa beraktifitas dengan bantuan kursi roda dan pihak lain. (*/jan)









