Sinoeng Apresiasi Lomba Paduan Suara Disdik Salatiga

JATENGPOS.CO.ID,  SALATIGA – Pj Wali Kota Salatiga Sinoeng N Rachmadi memberikan apresiasi kepada Dinas Pendidikan Kota Salatiga yang mengadakan kompetisi paduan suara di Satuan Pendidikan mulai tingkat TK, SD, sampai SMP.

“ Kompetisi ini sangat bagus, karena akan menjadi ajang untuk mengasah kemampuan pengajar di atas panggung. Anak-anak didik yang menjadi suporter juga sangat antusias mendukung guru-gurunya,” ujar Sinoeng saat menghadiri kompetisi paduan suara di halaman Dinas Pendidikan Kota Salatiga, Rabu (9/8).

Dikatakan Sinoeng, kegiatan ini salah satu inisiatif untuk memberikan penanaman dan semangat nilai-nilai kebangsaan dan menjadi satu kontribusi lewat sebuah seni. “Paling tidak inilah bagian terkecil kontribusi terhadap konsep merdeka belajar, artinya bukan hanya soal text book akademik saja melainkan melalui panggung seperti ini, seperti seniman, olahraga. Mari bersama-sama untuk kerja kolaborasi dan orkestrasi. Semua pihak bisa berinisiasi apakah itu murid, guru dan orang tua. Sehingga bisa menggali potensi yang dimiliki,” pungkasnya.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kota Salatiga Dra Nunuk Dartini MSi mengatakan, paduan suara ini merupakan salah satu rangkaian menyambut kemerdekan RI, selain itu ada misi untuk mensosialisasikan mars dan himne Dinas Pendidikan Kota Salatiga yang sudah dilauncahing saat Hardiknas tanggal 2 Mei lalu.
“ Kompetisi ini menyanyikan lagu mars dan himne Dinas Pendidikan Kota Salaiga, isi dari mars dan himne lagu tersebut berisi visi, misi dan tujuan Dinas Pendidikan Kota Salatiga, sehingga agar peserta menjiwai visi misi tersebut,” ujarnya.

Dikatakan Nunuk, kegiatan ini merupakan kegiatan kolaborasi yaitu dengan menggandeng UMKM dan mitra Disdik lainya yang tujuannya untuk menjalin sinergitas sekaligus untuk ikut memberdayakan UMKM yang sempat terpuruk saat pandemic Covid-19.” Kita ketahui di acara ini lapak-lapak UMKM sangat laris, masyarakat dan siswa-siswa juga sangat antusias melihat kompetisi ini,” imbuhnya.

Dikatakan Nunuk, misi lainnya dari kompetisi ini yaitu menanamkan nilai saling menghargai, karena biasanya yang ikut lomba anak-anak dan gurunya yang support.” Sekarang di balik, guru-gurunya yang ikut lomba, anak-anak didiknya yang mensuport, ini bentuk apresiasi. Inilah kurikulum merdeka, anak-anak belajar mengapresiasi apa yang dilakukan oleh guru-gurunya,” katanya.

Kompetisi yang diikuti 51 kelompok ini memperebutkan untuk juara 1 piala dari Pj Wali Kota Salatiga berikut uang pembinaan dan laptop. Pj Wali Kota juga memberikan hadiah kepada supporter terheboh sebesar Rp 500 ribu.
Kemudian juara 2 piala dari Ketua DPRD Salatiga Dance Ishak Palit dan untuk juara 3 piala dari Sekda Kota Wuri Pujiastuti. Sedangkan untuk juara harapan 1,2 dan 3 dari Dinas Pendidikan Kota Salatiga. (deb)