JATENGPOS.CO.ID, BOYOLALI – Mohamad Said Hidayat – Wahyu Irawan (Said – Iwan), telah dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Boyolali periode 2021-2026. Boyolali Pro Investasi masih menjadi visi dan misi pasangan ini.
“Meneruskan apa yang sudah dijalankan Bupati sebelumnya, Boyolali Pro Investasi. Tentu langkah-langkah itulah yang akan kita dorong, kita kembangkan, sehingga langkah-langkah ini berkaitan dengan Boyolali pro investasi dan tentunya juga kita akan memperhatikan termasuk di dalamnya UMKM, IKM,” ujar Bupati Boyolali, Mohamad Said Hidayat, usai pelantikan secara daring di gedung putih kantor Bupati Boyolali, Jumat (26/2) kemarin.
Gubernur Jawa Tengah, Jumat kemarin melantik 17 Kepala Daerah di wilayah Jawa Tengah secara daring dan luring. 17 kepala daerah tersebut terpilih hasil Pilkada serentak 2020 lalu.
Ssetelah pelantikan ini, Said menyatakan akan langsung tancap gas untuk mneruskan pembangunan yang sudah dijalankan oleh Bupati sebelumnya, Seno Samodro.
Pihaknya menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Boyolali yang sudah memberikan dukungan, sehingga dirinya bersama Wahyu Irawan terpilih dalam Pilkada 2020 lalu.
“Harapan kita tetap memohon doa dukungan segenap warga masyarakat dan seluruh stakeholder, untuk langkah-langkah kita bersama membangun, memajukan Kabupaten Boyolali. Kita teruskan langkah-langkah kedepan,” tandasnya.
Karena saat ini masih dalam masa pandemi Covid-19, lanjut dia, penanganan virus Corona masih menjadi prioritas dan secara serius.
“Semoga Corona ini segera hilang, langkah-langkah kita kedepan kembali normal seperti sebelumnya,” imbuhnya.
Mantan Bupati Boyolali, Seno Samodro, meminta kepada pasangan Said – Iwan yang baru saja dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati periode 2021-2026, segera bekerja. Masyarakat sudah menanti kepada Said – Iwan untuk mewujudkan visi misinya.
“Bupati dan Wakil Bupati hari ini sudah dilantik, sing enteni masyarakat ki visi misine. Tidak usah euforia berkepanjangan, jawab saja dengan bangun, bangun dan bangun. Jadi rakyat senang,” kata Seno Samodro.
“Jadi pemimpin harus banyak mendengar. Setelah didengar ambil kebijakan, ambil keputusan ya sesuai kemampuan APBD. Tapi saya dekat dengan mereka berdua, bupati dan wakil bupati dan saya orang pertama yang optimis, pembangunan ini akan semakin dasyat. Sukses untuk mereka berdua dan saya akan bangga,” pesan dia.
Sementara itu sesepuh Boyolali, Seno Kusumoarjo, menambahkan kepemimpinan Said-Iwan ini bisa dikatakan meneruskan pimpinan periode sebelumnya, pasangan Seno Samodro – Mohamad Said Hidayat.
“Harapan saya, akan bukan saja sekedar meneruskan, tetapi pasangan ini akan menjadi pasangan yang lebih baik dari pasangan-pasangan pimpinan daerah sebelumnya di Boyolali. Nanti kita bersama-sama bisa lihat, bagaimana nanti perjalanan kepemimpinan Said Hidayat dan Iwan ini. Saya yakin akan lebih baik,” ujar Seno Kusumoarjo. (aji)
