26.6 C
Semarang
Kamis, 14 Agustus 2025

Tim PKM Univet Sukoharjo Beri Pelatihan Jamu Gendong Jatinom, Sasar Pemasaran dan Keamanan Pangan

JATENGPOS.CO.ID, KLATEN – Keberadaan penjual jamu gendong masih eksis dan diminati konsumen di wilayah Klaten, Jawa Tengah. Untuk menjaga keberlangsungan usaha tradisional tersebut, Tim Pengabdian kepada Masyarakat Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Univet Bantara Sukoharjo memberikan Penyuluhan dan Pelatihan pada Kelompok Usaha Jamu Gendong di KUBE Yaraisya, Jatinom, Klaten.

“Kegiatan ini merupakan bagian dari serangkaian pelaksanaan skema Program Kemitraan Masyarakat (PKM) dari pendanaan Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) KEMENDIKBUD RISET DAN TEKNOLOGI (Sebelumnya DRPM Kemenristek BRIN) tahun 2021.” Kata Dr. Ir. Sri Hartati, M.P Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Univet Sukoharjo, Senin 30 Agustus 2021.

Mengingat masih diberlakukannya PPKM untuk mencegah penyebaran covid19, kegiatan digelar dengan mengedepankan protokol kesehatan, dilaksanakan selama 2 hari, Sabtu – Minggu 28-29 Agustus 2021.

Baca juga:  E-Paper Koran Jateng Pos, Selasa 02 Juli 2024

Pada hari pertama kegiatan Penyuluhan tentang Motivasi Wirausaha dengan Narasumber Kondang Budiyani, M.A, Psikolog (dosen Universitas Mercu Buana Yogyakarta) dan Penyuluhan tentang Keamanan Pangan dengan Narasumber Dr. Ir. Sri Hartati, M.P (dosen Univet Sukoharjo).

Pada Hari kedua dilaksanakan pelatihan Pengoperasian Dan Perawatan Modifikasi Cup Sealer Semi otomatis –Fullotomatis dengan Narasumber Dr. Musabbikhah S.T, M.T dari Sekolah Tinggi Teknik Warga (STTW) Surakarta.

Terdapat 23 peserta pengrajin jamu gendong yang tergabung dalam kelompok Usaha bersama (KUBE) dibawah binaan Yayasan Ridho Aisyah Bersinar (YARAISYA) di Jatinom dan sejumlah pengurus serta relawan Yayasan yang hadir dalam kegiatan tersebut.

Pada kegiatan tersebut dihadiri pula oleh ketua yayasan RAISYA, Agung Triawan, S.T., kepala seksi Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak  dan keluarga berencana (Rehabsos P3A KB) Dinas Sosial Kabupaten Klaten, Ismail serta pendamping disabilitas kabupaten Klaten, Wiji.

Baca juga:  Candaan Ganjar Saat Sapa Perawat IGD: Hebat Lho Setahun Piket tidak Tidur

“Target luaran dari kegiatan penyuluhan motivasi wirausaha antara lain para anggota KUBE semakin bergairah dalam berwirausaha meskipun kondisi pandemi, sedangkan target dalam penyuluhan keamanan pangan adalah  para peserta makin bertambah pengetahuannya dalam memproduksi jamu yang menjamin keamanan pangan konsumen.” Imbuh Dr. Ir. Sri Hartati, yang juga Dosen Fakultas Pertanian Program Studi Teknologi Hasil Pertanian, Univet.

Pelatihan Pengoperasian dan Perawatan Modifikasi Cup Sealer Semi otomatis –Fullotomatis dimaksudkan agar para anggota KUBE terbantu dengan hadirnya mesin cup sealer tersebut sehingga akan meningkatkan produktifitas dalam usaha jamu gendong. Jamu akan lebih memiliki daya jual dan mudah dipasarkan dengan hadirnya mesin ini. Kegiatan pelatihan diakhiri dengan acara penandatangan serah terima alat.(Dea/bis)


TERKINI

Rizky Rodho Layak Main di Bundesliga

Headline Koran Jateng Pos, Kamis 14 Agustus 2025

Tampil Ciamik Pramusim

Rekomendasi

Lainnya