JATENGPOS.CO.ID, KLATEN – Terowongan kuno dan hewan langka ditemukan warga saat penggalian lahan proyek kolam pemancingan di Desa Sabrang Lor, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
Kepala Desa Sabrang Lor, Budi Andrianto, mengatakan, proyek pembangunan destinasi wisata berupa pemancingan telah dimulai sejak Agustus. Namun dalam perjalanannya ditemukan sebuah terowongan kuno dan dua hewan langka berupa seekor ikan jenis Toman dan seekor bulus.
Terowongan itu memiliki tinggi satu setengah meter dengan diameter sekitar dua meter. Posisi terowongan persis di bawah jalan raya. Belum diketahui sedalam apa karena mulut terowongan tertutup oleh sedimen tanah dan hanya menyisakan sedikit rongga.
“Diperkirakan terowongan itu peninggalan zaman kuno karena dilihat dari tekstur bangunannya yang terbuat dari batu bata besar dan tanah liat. Saat ini untuk terowongan masih dalam penelitian,” ujar Budi Andrianto, Rabu (8/9).
Untuk ikan Toman, lanjut Budi, merupakan hewan langka karena biasanya hanya ada di Kalimantan. Ikan Toman yang ditemukan di sini memiliki bobot sekitar tujuh kilogram. Ikan ini kini dipelihara warga.
Sedangkan untuk bulus sudah dalam kondisi mati saat ditemukan. Bulus ini memiliki berat mencapai 20 kilogram. Rencananya, bulus akan diawetkan untuk ikon wisata desa.
Sementara itu semenjak ada penemuan terowongan, ikan, dan bulus tersebut kini tempat ini banyak dikunjungi warga yang penasaran ingin melihat dari dekat.
“Penasaran kesini lihat. Bulusnya besar juga. Takut saya. Tapi bulusnya sudah mati. Tadi cuma foto-foto saja,” kata Sunarti (45), warga Trucuk, Klaten.(aya/rit)