JATENGPOS.CO.ID, SOLO – BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) melalui Kantor Wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta menyelenggarakan program vaksinasi Covid-19 untuk pengemudi ojek online dan masyarakat umum pada Kamis (16/9/2021).
Penyelenggaraan yang bertempat di Convention Hall Terminal Tirtonadi, Surakarta ini merupakan rangkaian dari program “Vaksinasi Bersama BPJAMSOSTEK” yang diinisiasi untuk mendukung program pemerintah dalam pengentasan Covid-19.
“BPJAMSOSTEK berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Surakarta dan Grab Indonesia, menargetkan 3.000 dosis vaksin bagi mitra Grab, penyandang disabilitas dan masyarakat umum. Sebagai bentuk komitmen dan kepedulian dari seluruh pihak terhadap program ini,” ungkap Direktur Utama BPJAMSOSTEK Anggoro Eko Cahyo.
Anggoro menghimbau agar para pekerja untuk tetap menjaga protokol kesehatan dengan ketat, baik selama bekerja ataupun di saat beraktivitas lain, sehingga dapat melindungi diri ataupun orang di sekitarnya.
Pada kesempatan tersebut, juga hadir Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka serta Presiden Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata, yang turun ke lapangan untuk meninjau jalannya proses vaksinasi tahap pertama.
Walikota Surakarta Gibran Rakabuming mengapresiasi apa yang dilakukan oleh BPJAMSOSTEK kepada masyarakat Surakarta terutama bagi para pekerja dan penyandang disabilitas.
Presiden Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata turut mendukung bahkan berencana akan mengembangkan kolaborasi dengan BPJAMSOSTEK secara nasional.
”Melalui program hari ini kita harapkan melengkapi 100 persen dari mitra pengemudi di kota Solo ini sudah tervaksinasi,” ungkap Ridzki.
BPJAMSOSTEK juga membagikan 1.000 paket sembako kepada seluruh mitra Grab yang mengikuti kegiatan vaksinaksi tersebut. Grab Indonesia juga menunjukkan kepeduliannya kepada mitranya dengan mendaftarkan mereka menjadi peserta BPJAMSOSTEK dalam 3 program yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Hari Tua (JHT).
Ditambahkan Hasan Fahmi Kepala BPJS ketenagakerjaan Surakarta, pada kesempatan tersebut BPJAMSOSTEK juga menyerahkan santunan kepada 2 ahli waris peserta yang meninggal dunia dengan total santunan mencapai Rp161 juta.”Penyerahan santunan ini sebagai bukti besarnya manfaat perlindungan jamina sosial,” imbuh Hasan Fahmi.
Program Vaksinasi Bersama BPJAMSOSTEK ini merupakan yang kesembilan belas kalinya digelar, dan sedikitnya 90.000 dosis vaksin yang telah disebarkan kepada masyarakat pekerja di Jakarta, Tangerang, Bandung, Karawang, Denpasar, Madura, Jambi, Pangkalpinang, Bukit Tinggi, Makassar, Samarinda dan Pontianak. (Dea/bis/rit)
