JATENGPOS.CO.ID, SOLO – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (bank bjb) melakukan sinergitas dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk penguatan penyelenggaraan pemerintah di desa melalui pemanfaatan layanan perbankan.
Sinergi bank bjb dengan Kemendagri tertuang dalam Nota Kesepahaman tentang Dukungan Pemanfaatan Fasilitasi Layanan Perbankan Dalam Rangka Penguatan Penyelenggaraan Pemerintahan di Desa yang ditandatangani oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri Suhajar Diantoro dan Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi.
Kegiatan penandatangan Nota Kesepahaman tersebut dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan Digitalisasi Nusantara Expo & Summit 2022, di Gedung Edutorium UMS, Solo, yang diselenggarakan pada Selasa 29 Maret 2022.
“Kami senantiasa mendukung Pemerintah dalam upaya penguatan penyelenggaraan Pemerintahan di Desa dan sejalan dengan Misi bank bjb yaitu memberikan kontribusi dan berpartisipasi sebagai penggerak dan pendorong laju perekonomian daerah,” ujar Yuddy Renaldi, Direktur Utama Bank BJB.
Lebih lanjut Yuddy menjelaskan ruang lingkup Nota Kesepahaman antara Kementerian Dalam Negeri dengan bank bjb meliputi :
Peningkatan kapasitas sumber daya manusia aparatur pemerintah, pemerintah desa, dan masyarakat melalui penguatan pengelolaan keuangan;
Penguatan informasi penyelenggaraan pemerintah desa yang transparan, efektif, efisien dan akuntabel, memfasilitasi jasa dan layanan perbankan untuk pemerintah desa dan masyarakat, mendukung penguatan perekonomian kepada pemerintah desa dan masyarakat, dan kerja sama lainnya yang disepakati kedua belah pihak.
“Dengan ditandatanganinya Nota Kesepahaman ini akan ditindaklanjuti dengan Perjanjian Kerjasama di antara Para Pihak. Hal ini merupakan bentuk sinergi dan kolaborasi antara Kementerian Dalam Negeri dalam mendukung pembangunan ekonomi nasional melalui desa,” papar Yuddy.
Selain itu bank bjb bersama Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa (DPMD) Provinsi Jawa Barat turut mendukung dan memeriahkan expo digitalisasi nusantara dengan mengikuti pameran produk, jasa dan layanan perbankan serta produk unggulan Provinsi Jawa Barat.
Digitalisasi Nusantara Expo & Summit 2022, dibuka oleh Presiden RI Joko Widodo secara virtual, dihadiri langsung oleh Sekjen Kemendagri Suhajar Diantoro, Ketua Yayasan Internet Indonesia Jamalul Izza dan wakil Ketua Umum Bidang Komunikasi dan Informatika KADIN Indonesia, Firlie H Ganinduto.
Ketua Kadin Indonesia, M. Arsjad Irsjad dalam sambutan virtualnya menyatakan KADIN Indonesia mencatat ada sekitar 2.300 perusahaan atau start up bertambah di tanah air. Sebanyak 12 start up di antaranya bahkan telah berekspansi menjadi perusahaan unicron Indonesia. Pertumbuhan start up itu diklaim sebagai cerahnya prospek ekonomi digital Indonesia.
Digitalisasi Nusantara Expo & Summit 2022, terselenggara kerjasama antara KADIN Indonesia bersama Yayasan Internet Indonesia (GIIF) diikuti oleh 500 daerah di Tanah Air. Dimeriahkan sebanyak 41 booth dari perusahaan berbasis digital yang mengisi expo. (Dea/rit)