JATENGPOS.CO.ID, SOLO – Arus balik Lebaran 2024 mulai terjadi. Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) kembali menggelar program balik kerja bareng BPKH tahun 2024 ini. Program ini digelar di empat kota yakni Solo, Yogyakarta, Semarang dan Surabaya.
Untuk pemberangkatan kota Solo diikuti sebanyak 960 pemudik yang terbagi dua pemberangkatan dengan 20 unit bis, pada Minggu – Senin (14-15/4/2024). Tiap hari ada 10 bis yang mengangkut 480 penumpang.
Kepala Badan Pelaksana BPKH, Fadlul Imansyah mengatakan Program Balik Kerja Bareng BPKH 2024 ini merupakan bentuk kepedulian BPKH kepada para pemudik yang hendak balik ke Jabodetabek tanpa dipungut biaya.
“Program ini merupakan program kedua yang dilaksanakan BPKH mengulang kesuksesan program balik kerja tahun 2023, tahun ini Balik Kerja Bareng BPKH menargetkan 3600 peserta serentak di 4 kota keberangkatan, yakni Surabaya, Semarang, Solo dan Yogyakarta dengan tujuan Jabodetabek,” ungkap Fadlul Imansyah di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Minggu (14/4).
Program Balik kerja bareng BPKH berkolaborasi dengan mitra kemaslahatan yakni Solo Peduli untuk kota Solo, BMM untuk Surabaya, DT Peduli untuk kota DI Yogyakarta dan Lazis Muhammadiyah (Lazismu) untuk Kota Semarang.
“Antusiasme masyarakat mengikuti kegiatan ini sangat terasa dengan cepatnya kuota pendaftaran yang terisi sebelum pendaftaran ditutup,” kata Fadlul.
Para penumpang dari Solo akan turun di beberapa titik, yakni Terminal Pulogebang, Terminal Kampung Rambutan, Terminal Baranangsiang, dan Terminal Poris.
Fadlul Imansyah berharap, program Balik Kerja Bareng BPKH dapat membantu pemudik mengurangi pengeluaran transport untuk kembali ke Jabodetabek.
Ia menegaskan program ini tidak sepeserpun menggunakan dana haji yang disetor jemaah. Sumber biaya yang digunakan adalah hasil pengelolaan investasi dana abadi umat.
Perjalanan para pemudik kembali ke daerah perantauannya, dilepas secara simbolis oleh Kepala Badan Pelaksana BPKH Fadlul Imansyah, Walikota Solo Gibran Rakabuming diwakili Plt Asisten pemerintahan dan Kesra Sekda Surakarta Hery Mulyono, Direktur Utama Solo Peduli Sidik Anshori, Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah Musta’in Ahmad, Kepala Pengelola Asrama Haji Donohudan Dyah Srimawarti, juga sejumlah instansi terkait. (dea/rit)