27.6 C
Semarang
Senin, 11 Agustus 2025

Menteri Abdul Mu’ti Ajak Santri jadi Pribadi Berilmu dan Beriman

JATENGPOS.CO.ID, SUKOHARJO – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed., secara resmi membuka peringatan 43 tahun Pondok Pesantren Modern Islam (PPMI) Assalaam, Senin (28/7/2025).

Di hadapan para santri dan jajaran pimpinan, Menteri Abdul Mu’ti berpesan agar mereka menjadi individu yang knowledgeable, capable, and humble. Ia mengingatkan bahwa ilmu pengetahuan dan iman adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan dalam kehidupan sehari-hari.

“Kami tekankan pentingnya keseimbangan antara ilmu dan iman,” ungkap Abdul Mu’ti.

Kehadiran Menteri Dikdasmen ini disambut hangat oleh Ketua Yayasan Majelis Pendidikan Islam (YMPI) Surakarta, Drs. Ahmad Syamsuri, M.M., yang menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan langsung pemerintah.

Baca juga:  Geliatkan Ekonomi, Pemda di Solo Raya Sepakat Dorong Mobilitas Warga

Ia menyebut perjalanan panjang PPMI Assalaam adalah bukti sinergi baik antara pesantren dan pemerintah dalam memajukan pendidikan.

Direktur PPMI Assalaam, Drs. Uripto M. Yunus, M.Ed. menambahkan PPMI Assalaam hadir sebagai lembaga pendidikan yang tidak hanya mencetak generasi cerdas, tetapi juga memiliki komitmen tinggi untuk mengimbangi antara ilmu pengetahuan dan penguatan spiritual.

Ia berharap kunjungan Menteri dapat menjadi inspirasi bagi para santri untuk terus belajar dan menjadi manusia yang bermanfaat bagi umat, bangsa, dan negara.

AR Sugeng Riyadi, selaku Ketua Milad menambahkan, sebelum rangkaian milad resmi dibuka Menteri Dikdasmen sebelumnya sudah digelar jalan sehat pada Minggu (27/07). Seminar Nasional Pada 9 Agustus, menghadirkan narasumber utama Gubernur NTB yang merupakan alumni Assalaam.

Baca juga:  Fatayat Kerjo Gelar Donor Darah Kebhinekaan

Pada 5 September, akan digelar pengajian umum sekaligus maulid Nabi di PPMI Assalaam Tepus, Gunung Kidul, dilanjutkan peresmian Masjid Assalaam, yang desainnya serupa dengan masjid di Surakarta. Dan Pagelaran Wayang Kulit.

“Seluruh rangkaian kegiatan milad akan ditutup pada 7 dan 8 September 2025 dengan acara spesial, yaitu Sholat Gerhana dan Pengamatan Bersama Gerhana Bulan Total. Kegiatan terbuka untuk masyarakat umum yang ingin melihat gerhana bulan total dengan teleskop maupun dengan HP,” ujar Sugeng Riyadi.

Pengamatan gerhana yang diperkirakan terjadi pada pukul 12.30 hingga 02.00 WIB ini menjadi penutup yang unik dan berkesan bagi perayaan milad ke-43 PPMI Assalaam. (dea/rit)


TERKINI

Rekomendasi

Lainnya