JATENGPOS.CO.ID, SOLO – Aksi tawuran yang melibatkan belasan remaja berhasil digagalkan oleh Tim Sparta Satuan Samapta Polresta Surakarta di area Tempat Pemakaman Umum (TPU) Bonoloyo, Kelurahan Kadipiro, Kecamatan Banjarsari. Peristiwa ini terjadi pada Sabtu (9/8) malam, sekitar pukul 21.00 WIB.
Kasat Samapta Polresta Surakarta, Kompol Edi Sukamto, menjelaskan bahwa keberhasilan ini bermula dari laporan masyarakat.
“Kami menerima laporan adanya sekelompok remaja yang hendak tawuran di sekitar makam. Tim Sparta segera bergerak ke lokasi,” ujarnya.
Setibanya di sana, petugas mendapati sekelompok remaja yang bersiap-siap tawuran. Mereka sempat berusaha kabur, namun akhirnya berhasil dikejar dan diamankan.
Dalam operasi tersebut, petugas berhasil mengamankan 18 remaja dengan rentang usia 14 hingga 20 tahun, serta menyita 10 unit sepeda motor yang mereka gunakan. Menurut keterangan warga, para remaja ini berencana tawuran dengan kelompok pemuda lain.
Untuk mencegah aksi kekerasan, para remaja beserta barang bukti dibawa ke Mapolresta Surakarta. Kompol Edi menambahkan, “Para remaja ini kami serahkan ke Sat Binmas untuk dibina. Orang tua masing-masing dipanggil untuk menjemput anak mereka. Selanjutnya, mereka akan kembali dibina bersama orang tua dan guru BP pada Senin (11/8) di Mapolresta Surakarta.”
Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Catur Cahyono Wibowo, mengimbau para orang tua agar lebih mengawasi pergaulan anak-anak mereka.
“Tawuran tidak hanya melanggar hukum, tapi juga bisa merenggut nyawa dan masa depan. Jadikan waktu luang untuk kegiatan positif,” imbaunya.
Kapolresta juga menegaskan bahwa Polresta Surakarta akan terus melakukan patroli dan tindakan tegas untuk menjaga keamanan di kota ini. Langkah cepat Tim Sparta ini mendapat apresiasi dari masyarakat karena dinilai efektif meredam potensi keributan di wilayah Surakarta. (dea/rit)
