28.2 C
Semarang
Kamis, 25 September 2025

Desa Jangglengan Gelar Kirab dan Lomba Perahu Dayung

JATENGPOS.CO.ID, SUKOHARJO – Desa Wisata Jangglengan, Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo, menjadi pusat perhatian saat menggelar Festival Budaya dan Olahraga pada Minggu (21/9). Ratusan peserta memeriahkan acara lomba perahu, yang tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga perayaan kekayaan alam dan budaya lokal.

Acara digelar selama dua hari Sabtu-Minggu (20-21/09), diawali dengan Kirab Budaya, di mana gunungan hasil bumi diarak dari Balai Desa menuju Danau Jangglengan. Momen paling istimewa adalah saat Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, turut serta memikul gunungan, yang melambangkan rasa syukur dan persatuan warga.

Bupati Etik mengapresiasi keberhasilan Desa Jangglengan dalam menghidupkan tradisi lokal. “Ini sangat saya acungi jempol karena di Sukoharjo belum ada, baru di Jangglengan,” ujarnya.

Baca juga:  Dewan Dorong CSR Karanganyar untuk Program Prioritas

Ia berharap desa-desa lain di Sukoharjo terinspirasi untuk menggali potensi unik mereka masing-masing, bukan sekadar meniru. “Ayo berlomba-lomba untuk berinovasi Kalau potensi desa diangkat, tentu bisa menambah APBDes wilayah,” tegasnya.

Sutoyo, panitia acara yang juga anggota DPRD Kabupaten Sukoharjo, menyebut festival perahu ini terus mengalami peningkatan peserta. “Tahun ini peserta meningkat, hampir 100 kelompok,” kata Sutoyo, seraya berharap festival ini bisa melahirkan atlet dayung profesional di masa depan.

Lalu pada hari Minggu digelar Fun Run 5K yang mengajak para pelari menyusuri keindahan alam desa. Peserta dari berbagai kalangan, termasuk keluarga, tampak antusias berlari di tengah panorama persawahan dan perbukitan.

“Fun Run di desa lebih menarik dibanding jalur perkotaan,” ujar Desi, salah satu peserta. “Kami tidak hanya berolahraga, tetapi juga menikmati panorama alam dan udara sejuk.”

Baca juga:  Permintaan Ekspor Kerajinan Bebek di Klaten Turun 70 Persen

Kepala Dinas Kepemudaan Pariwisata dan Olahraga (Disparpora) Sukoharjo, Setyo Aji Nugroho, menjelaskan bahwa acara ini merupakan bagian dari upaya memadukan tradisi budaya dan olahraga sebagai potensi unggulan desa wisata.

Acara semakin meriah dengan kehadiran tim literasi wisata Disporapar yang berkostum pahlawan super, seperti Gatotkaca, Spiderman, dan Ultraman. Koordinator tim, Danar, menjelaskan bahwa kehadiran mereka bertujuan untuk menghibur anak-anak dan mempromosikan wisata lokal. Tim ini juga memanfaatkan momen viral pacu jalur, dari gaya mendayung untuk memotivasi anak-anak muda agar tertarik pada olahraga dayung. (dea/rit)


TERKINI

Rekomendasi

...