JATENGPOS.CO.ID, WONOGIRI – Polres Wonogiri resmi meluncurkan Lomba Siskamling Tingkat Kabupaten Wonogiri Tahun 2025, menandai kebangkitan kembali Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) berbasis masyarakat.
Acara launching yang dihadiri 80 peserta dari Forkopimda, OPD, camat, hingga ormas ini digelar di Pendopo Rumah Dinas Bupati Wonogiri pada Senin (29/9).
Peluncuran ditandai dengan pemukulan kentongan oleh jajaran Forkopimda, sebuah simbol tegas untuk menghidupkan kembali semangat ronda malam di seluruh penjuru Wonogiri.
Kapolres Wonogiri, AKBP Wahyu Sulistyo, menegaskan bahwa lomba ini adalah wujud nyata upaya Polri untuk memperkuat partisipasi warga.
“Menjaga kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) bukan hanya tugas aparat, tapi tanggung jawab kita semua. Siskamling adalah bentuk partisipasi langsung warga,” jelas Kapolres.
Ia menambahkan, inisiasi lomba ini sejalan dengan instruksi Mendagri dan bertujuan memberi semangat sekaligus penghargaan kepada masyarakat yang peduli terhadap keamanan lingkungannya.
Dukungan penuh datang dari Dandim 0728/Wonogiri, Letkol Inf Edi Ristriyono, yang menilai lomba ini sebagai pemicu semangat gotong royong yang menjadi nilai luhur bangsa.
Sementara itu, Bupati Wonogiri, Setyo Sukarno, menyebut lomba Siskamling sebagai modal penting untuk menjaga stabilitas keamanan daerah, yang pada akhirnya akan mendukung pembangunan.
“Saya berharap lomba ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat, termasuk generasi muda, untuk aktif menjaga lingkungan,” ujarnya.
Kasat Binmas Polres Wonogiri, Iptu Raymond Daniel Titaheluw, menjelaskan bahwa lomba ini akan berlangsung mulai 29 September hingga 28 Oktober 2025 di seluruh kecamatan.
Setiap kecamatan diwajibkan menunjuk satu pos Siskamling terbaiknya untuk dinilai. Aspek penilaian yang diperhatikan cukup komprehensif, mencakup kelembagaan, sarana prasarana, administrasi, partisipasi warga, inovasi, dan keberlanjutan program.
Untuk memotivasi warga, Polres Wonogiri bersama Pemda menyiapkan hadiah menarik, termasuk trophy, piagam, hingga hewan ternak.
Kapolres berharap, kegiatan ini tidak berhenti hanya saat penilaian lomba, tetapi berlanjut menjadi rutinitas warga. “Polres Wonogiri siap bersinergi bersama seluruh elemen untuk menjaga kabupaten ini tetap aman dan kondusif,” tutupnya. (dea/rit)
