JATENGPOS.CO.ID, SOLO – Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta menjalin sinergi dengan Kodim 0735/Surakarta untuk meluncurkan program penanganan sampah baru bernama “Respata” (Resik-resik Pilah Sampah Kota Surakarta). Peluncuran program berbasis kemitraan ini digelar di lapangan apel Makodim 0735/Surakarta, Kamis (09/10/2025).
Respata hadir sebagai komitmen bersama Pemkot Surakarta dan TNI dalam memperkuat sistem pengelolaan sampah yang berkelanjutan dan menargetkan pengurangan volume sampah sejak dari sumbernya.
Acara peluncuran ini dihadiri sejumlah pejabat tinggi, termasuk Danrem 074/Warastratama Kolonel Inf Muhammad Arry Yudistira, Kapolresta Surakarta Kombes. Pol. Catur C Wibowo, Wali Kota Surakarta Respati Achmad Ardianto, dan Dandim 0735/Surakarta Letkol Inf Fictor J Situmorang, serta jajaran Camat, Lurah, dan Dinas Lingkungan Hidup.
Wali Kota Surakarta, Respati Achmad Ardianto, menegaskan bahwa penanganan sampah tidak bisa diserahkan sepenuhnya kepada pemerintah. Ia menekankan perlunya partisipasi semua elemen masyarakat.
“Sampah bukan hanya tanggung jawab pemerintah semata, ini merupakan tanggung jawab kita bersama yakni pemerintah, dunia usaha, akademisi, media, serta masyarakat. Melalui program ini kami ingin memperkuat sistem pengelolaan sampah yang berkelanjutan dan berbasis partisipasi masyarakat,” ujar Wali Kota.
Ia menjelaskan, program Respata akan menjadi inovasi baru untuk mengurangi volume sampah sejak dari sumbernya. Tujuannya adalah untuk memperlambat debit sampah ke TPA agar tidak mengalami overload.
“Kita tidak hanya menyelesaikan di akhir di tempat pembuangan, tapi mulai dari hulu, dari rumah tangga dan non rumah tangga,” imbuhnya. Wali Kota juga menambahkan bahwa inovasi ini sejalan dengan arahan Presiden RI agar pengelolaan sampah tuntas sebelum tahun 2029.
Dandim 0735/Surakarta, Letkol Inf Fictor J. Situmorang, menyampaikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan program Respata. Ia memastikan TNI akan terlibat langsung di lapangan.
“Kodim 0735/Surakarta akan mengerahkan seluruh Babinsa di setiap Kelurahan dan Kecamatan untuk mendampingi masyarakat dalam memilah sampah dari rumah,” tegas Letkol Fictor.
Ia menambahkan, upaya ini akan dilakukan secara sinergis dengan Lurah, Bhabinkamtibmas, Linmas, dan juga komunitas Saberling.
“Harapan kami dengan adanya kegiatan ini, masyarakat semakin peduli terhadap lingkungan dengan memulai dari hal sederhana yaitu memilah sampah dari rumah,” tutupnya.
Melalui program Respata, Kodim 0735/Surakarta dan Pemkot Surakarta menegaskan komitmennya menjadikan Surakarta sebagai kota yang bersih, sehat, dan berkelanjutan, serta bertekad menjadi contoh pengelolaan sampah terpadu di tingkat Nasional. (dea/rit)
