JATENGPOS.CO.ID, SOLO – Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Forum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota se-Indonesia digelar selama dua hari, Jumat – Sabtu (24-25/10), di Hotel Swiss-Belinn Saripetojo, Solo. Rakornas ini menjadi forum penting untuk menyamakan visi daerah dalam pengembangan olahraga nasional.
Ketua Forum KONI Kota, Hamka Handaru, menegaskan bahwa akar prestasi atlet nasional berasal dari tingkat kota/kabupaten. Oleh karena itu, Rakornas ini bertujuan menyusun program kerja yang lebih efektif dan memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah.
“Tidak bisa dipungkiri, prestasi atlet nasional itu berasal dari KONI Kota. Kemudian kalau atlet berprestasi di level yang lebih tinggi, yang membina adalah provinsi dan jika menjadi atlet nasional, yang membina adalah pemerintah,” kata Hamka.
Selain strategi pembinaan atlet, topik krusial yang dibahas adalah pengelolaan dana hibah yang transparan dan akuntabel. Hamka menyoroti pentingnya persepsi yang sama di antara KONI Kota terkait penggunaan dana hibah.
“Pengelolaan dana hibah, ada yang diperbolehkan dan ada yang tidak. Itu yang harus menjadi perhatian, agar kota memiliki persepksi yang sama, terutama untuk penggunaan dana hibah,” ujarnya.
Sekretaris Jenderal KONI Pusat, Lukman Djajadikusuma, mengapresiasi Rakornas ini karena dinilai sangat strategis, sebab potensi atlet unggulan lahir dari KONI Kabupaten/Kota.
Lukman juga menindaklanjuti amanat undang-undang olahraga yang menyebutkan bahwa setiap KONI harus memiliki satu cabor (cabang olahraga) unggulan.
“Semua itu harus diatur, jangan sampai semua daerah membina cabor yang sama. Namun harus disesuaikan dengan keunggulan masing-masing daerah,” tegas Lukman.
Ia berharap, Rakornas menjadi momentum bertukar informasi dan pengalaman untuk memajukan olahraga di daerah, serta menghasilkan rekomendasi konstruktif bagi kejayaan olahraga nasional.
Sementara itu, Ketua KONI Kota Surakarta, Her Suprabu, menyampaikan terima kasih kepada Pemkot Solo atas dukungan yang diberikan dan berharap hasil Rakornas ini dapat meningkatkan prestasi olahraga Indonesia di tingkat internasional.(dea/rit)





