JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Usai Merayakan Hari Raya Idul Fitri, DPRD Jateng menggelar rapat paripurna dengan agenda penyampaian Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Jateng 2017, Jumat (22/6/2018).
Rapat yang dipimpin Ketua DPRD Rukma Setyabudi itu dihadiri Sekda Jateng Sri Puryono, mewakili Plt. Gubernur Heru Sudjatmoko.
Dalam penyampaian gubernur, Sri Puryono menjelaskan mengenai hasil dan kinerja keuangan pemprov selama 2017 berupa laporan keuangan pemerintah daerah berbasis akrual yang telah diaudit BPK. Secara ringkas, kata dia, realisasi APBD Jateng Tahun Anggaran 2017 dari sisi pendapatan sebesar Rp 23,70 triliun dan belanja Rp 22,88 triliun sehingga terjadi surplus sebesar Rp 818,46 miliar.
Dari sisi pembiayaan, lanjut dia, penerimaannya sebesar Rp 646,57 miliar dan pengeluaran sebesar Rp 304 miliar sehingga pembiayaan netto sebesar Rp 342,57 miliar.
“Dari realisasi APBD 2017 itu, ada sisa lebih pembiayaan anggaran (SiLPA) sebesar Rp 1,61 triliun,” jelasnya.
Setelah penyampaian gubernur tersebut, DPRD menggelar rapat di ruang Badan Anggaran (Banggar). Rapat paripurna kembali digelar pada Senin (25/6/2018) dengan agenda tanggapan Fraksi-fraksi DPRD Jateng atas penyampaian gubernur mengenai pelaksanaan APBD 2017. (adv)