JATENGPOS.CO.ID, KARANGANYAR – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karanganyar meluncurkan Sistem Informasi Penanganan Bencana Daerah Kabupaten Karanganyar (Si Pendekar). Aplikasi ini berfungsi untuk memantau penanganan bencana daerah mulai dari mitigasi hingga penanganan bencana.
Kepala BPBD Karanganyar, Hendro Prayitno menjelaskan, Si Pendekar ini merupakan inovasi digital dari BPBD Karanganyar. Tujuannya untuk mendukung visi misi Bupati Karanganyar, Rober Christanto dan Wakil Bupati, Adhe Eliana, dalam hal inovasi pelayanan publik berbasis digital untuk memantau penanganan bencana di Karanganyar.
“Melalui Website atau aplikasi ini. Masyarakat bisa melihat dari awal sampai akhir terkait penanganan bencana di Karanganyar,” terang Hendro Prayitno pada wartawan, Selasa (5/8/2025).
Karena masih awal, pemantauan baru sebatas dari website yang menginduk dari website Pemerintah Kabupaten Karanganyar, yakni alamatnya di sipendekar.karanganyarkab.go.id.
Melalui aplikasi ini, warga bisa melaporkan informasi bencana dengan penanganan lebih cepat dan memantau informasi kebencanaan mulai dari mitigasi sampai penanganannya dan lokasi titik rawan bencana, hingga data banyaknya desa tangguh.
Bahkan data terkait jumlah Relawan Kebencanaan yang sudah terdaftar di Kabupaten Karanganyar.
“Harapannya dengan inovasi Si Pendekar ini layanan lebih meningkat. Dulu laporan hanya manual lewat WhatsApp, sekarang bisa melalui aplikasi ini,” ujarnya.
Bersamaan dengan launching aplikasi Si Pendekar, Pemkab Karanganyar juga memperkenalkan dua aplikasi inovasi digital lainnya. Yakni Sikersa (Sistem Informasi Kerjasama Kabupaten Karanganyar) yang berfungsi untuk mendigitalisasi pengelolaan dokumen kerjasama antara daerah dan lembaga.
Simonpori (Sistem Informasi Elektronik Monitoring dan Evaluasi Administrasi Pembangunan Infrastruktur) tujuannya untuk mendukung monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan pembangunan infrastruktur di Karanganyar. (yas/rit)