Tingkatkan Prestasi Belajar di Kelas Tiga SD Negeri 2 Ngandong dengan Pembelajaran Berdiferensiasi

Pendidikan adalah kunci untuk membuka pintu masa depan yang cerah bagi anak-anak kita. Di SD Negeri 2 Ngandong Desa Bumiharjo Kecamatan Keling Kabupaten Jepara Provinsi Jawa Tengah, pendidikan bukan hanya tentang menyampaikan pengetahuan, tetapi juga tentang menginspirasi siswa untuk mencapai potensi penuh mereka. Salah satu cara yang efektif untuk mencapai hal ini adalah melalui pembelajaran berdiferensiasi .

Menurut Carol Ann Tomlinson dan Moon (dalam Marlina, 2020), pembelajaran berdiferensiasi adalah pengajaran yang mempertimbangkan keragaman peserta didik dan menyesuaikan dengan kesiapan, minat, dan preferensi belajar mereka.Pembelajaran berdiferensiasi adalah proses belajar mengajar di mana peserta didik dapat mempelajari materi pelajaran sesuai dengan kemampuan, apa yang disukai, dan kebutuhannya masing-masing sehingga mereka tidak frustasi dan merasa gagal dalam pengalaman belajarnya. (Magee dan Breaux, 2010). Purba (2021:27) menyatakan bahwa pembelajaran berdiferensiasi berbeda dengan pembelajaran individual seperti yang dipakai untuk mengajar anak-anak berkebutuhan khusus. Dalam pembelajaran berdiferensiasi guru tidak menghadapi peserta didik secara khusus satu persatu (on-one-on) agar ia mengerti apa yang diajarkan. Peserta didik dapat berada di kelompok besar, kecil atau secara mandiri dalam belajar

Setiap siswa memiliki kebutuhan dan bakat yang berbeda-beda. Di kelas tiga SD Negeri 2 Ngandong , kita memiliki beragam siswa dengan latar belakang, minat, dan tingkat kemampuan yang berbeda. Oleh karena itu, pendekatan pembelajaran yang bersifat diferensiasi menjadi penting. Pembelajaran berdiferensiasi adalah praktik yang memungkinkan guru untuk mengakomodasi perbedaan-perbedaan ini dengan cara yang efektif.

Pembelajaran berdiferensiasi tidak hanya memanfaatkan kekuatan dan minat siswa, tetapi juga memberikan dukungan yang diperlukan bagi mereka yang memerlukan bantuan tambahan. Hal ini membantu menciptakan lingkungan pembelajaran yang inklusif, di mana semua siswa merasa dihargai dan didukung.

Dalam mengimplementasikan Pembelajaran Berdiferensiasi langkah – langkah yang harus dilakukan guru adalah,mengidentifikasi kebutuhan siswa ,dalam pembelajaran berdiferensiasi adalah mengidentifikasi kebutuhan individu setiap siswa. Guru di SD Negeri 2 Ngandong melakukan ini dengan mengamati, mengobrol dengan siswa, dan menganalisis hasil evaluasi.Setelah mengidentifikasi kebutuhan siswa, guru dapat mengelompokkan siswa ke dalam kelompok berdasarkan tingkat kemampuan mereka. Ini memungkinkan guru untuk merancang materi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan setiap kelompok.

Guru di SD Negeri 2 Ngandong menyusun materi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan tingkat pemahaman masing-masing kelompok. Misalnya, mereka dapat memberikan tugas yang lebih menantang bagi siswa yang memiliki kemampuan di atas rata-rata, sementara mereka memberikan bantuan tambahan bagi siswa yang memerlukan dukungan ekstra.Pembelajaran berdiferensiasi juga menggalakkan kerja sama antara siswa. Ini memungkinkan mereka untuk belajar satu sama lain, mengembangkan keterampilan sosial, dan meningkatkan pemahaman mereka tentang materi.

Evaluasi berkelanjutan sangat penting dalam pembelajaran berdiferensiasi. Guru di SD Negeri 2 Ngandong terus memantau perkembangan setiap siswa dan menyesuaikan pendekatan pembelajaran sesuai kebutuhan mereka.

Pembelajaran berdiferensiasi di kelas tiga SD Negeri 2 Ngandong telah membawa banyak manfaat diantaranya,Prestasi Akademik yang Lebih Baik,Siswa yang menerima pendekatan pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan mereka cenderung mencapai hasil yang lebih baik dalam ujian dan tugas.Motivasi yang Tinggi ,Pembelajaran berdiferensiasi memotivasi siswa karena mereka merasa dihargai dan diberikan tantangan yang sesuai dengan kemampuan mereka.Pembelajaran yang Lebih Menyenangkan, Siswa menikmati pembelajaran yang lebih menarik dan relevan dengan minat dan bakat mereka.Peningkatan Keterampilan Sosial,Kerja sama dalam kelompok belajar membantu siswa mengembangkan keterampilan sosial yang penting untuk kehidupan sehari-hari.

Pembelajaran berdiferensiasi di kelas tiga SD Negeri 2 Ngandong adalah langkah positif dalam meningkatkan prestasi belajar siswa. Dengan mengakomodasi perbedaan-perbedaan individu, kita dapat memastikan bahwa setiap siswa memiliki kesempatan untuk berkembang sesuai dengan potensinya. Semakin banyak sekolah yang mengadopsi pendekatan ini, semakin besar peluang anak-anak kita untuk sukses dalam pendidikan dan dalam kehidupan.

 

Disusun Oleh : Eddy Wiyoko,S.Pd.SD

Guru SD Negeri 2 Ngandong Desa Bumiharjo Kecamatan Keling Kabupaten Jepara