
JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Sebagai salah satu universitas di Kota Semarang yang peduli untuk menciptakan wirausaha muda dengan mengusung tagline Youth Entrepeneur University, Unisbank memiliki divisi pengembangan bisnis yang punya kurikulum yang memberikan materi soal kewirausahaan atau entrepenurship kepada para mahasiswa.
Kurikulum tersebut adalah upaya untuk memberikan pemantapan dan juga kompetensi pada mahasiswa terkait kewirausahaan. Di luar itu mereka juga melakukan praktek menjadi wirausaha secara langsung.
Salah satu sarana yang diberikan untuk mencetak wirausaha muda ini adalah dengan dengan menyediakan foodcourt yang dinamai CCU (Culinary Corner Unisbank) dan MCU (merchandise Corner Unisbank) sebagai wadah untuk berlatih wirausaha. CCU dan MCU Unisbank berada Gedung Kampus Unisbank Mugassari Semarang di lantai satu untuk MCU dan CCU lantai dua.
“Melalui CCU dan MCU, kami memberikan fasilitas end to end, di mentorin, dimodalin dan disediakan tempat usaha, sebagai bukti nyata kepedulian kami terhadap generasi muda Indonesia yang ingin serius berkiprah di dunia usaha.” ujar Rektor Unisbank, Dr. Edy Winarno, ST., M.Eng.
Menurut Elen Puspitasari, Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Kewirausahaan menambahkan kantin CCU ini juga untuk menumbuhkan wirausahawan muda yang tiap tahun selalu dihasilkan oleh Unisbank Semarang. “Itu juga salah satu upaya untuk menumbuhkan wirausahawan muda dari Unsibank yang setiap event wisuda itu kami kukuhkan,” ungkapnya.
Setiap kios di CCU sebagian bisa dikelola oleh mahasiswa yang nantinya bisa dilakukan secara bergantian tiap semester. Apabila sudah berganti semester maka kios bisa diberikan kepada adik tingkatnya.
“Di CCU ini Total ada 14 kios, dari 14 stand foodcourt di Culinary Corner Unisbank (CCU) ada 3 diantaranya dikelola oleh mahasiswa. Sebagai bagian tenant in wall lembaga inkubator Busnis Unisbank (Semai Bisnis Sukses-SBS). Untuk yang dikelola mahasiswa nanti bergantian, enam bulan digunakan oleh mahasiswa, enam bulan berikutnya bergantian mahasiswa yang lain. Tapi kalau mau diperpanjang juga boleh dengan menempati atau sewa kios selama masih ada yang kosong.” paparnya.
Salah seorang mahasiswa jurusan Akutansi Tribhuana Tungga Dewi Jayanti Wisnu Wardhani menuturkan jika dia memanfaatkan salah satu kios CCU bersama ibunya. “Saya jualan steak ayam, ayam suwir, ayam sambal matah dan teriyaki,” katanya.
Ia tertarik sebab dengan terlibat ikut membuka di foodcourt CCU, hobi dia yang suka mencoba aneka bisnis bisa tersalurkan. “CCU ini bisa Menumbuhkan minat bakat wirausaha muda, aku juga suka dengan usaha bisnis dan mumpung masih muda ada kesempatan,” tambahnya. (Prast.wd/biz/sgt)