Usai Dilantik, PR Pertama Wali Kota Semarang Atasi Banjir

PELANTIKAN- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menandatangani nota pelantikan Wali Kota Semarang Hevearita G. Rahayu. FOTO:AKHMAD TAUFIK/JATENGPOS

SEMARANG. JATENGPOS.CO.ID- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyampaikan beberapa arahan untuk Wali Kota Semarang yang baru dilantiknya, Hevearita Gunaryanti Rahayu, yang akrab dipanggil Mbak Ita. Kata Ganjar, masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Ganjar menegaskan, siap menghasilkan kolaborasi solutif dengan Mbak Ita untuk Semarang dan Jateng.

“Mbak Ita, saya mendorong terus untuk mengoptimalkan seluruh potensi Kota Semarang. Mulai perdagangan, industri, transportasi, pendidikan, wisata hingga persoalan infrastruktur,” ujarnya.

Soal rencana pembangunan Simpang Lima Underground dan reaktivasi jalur trem, Ganjar menilai dua hal itu bakal mengungkit Kota Semarang semakin maju.

“Titip juga Mbak Ita, potensi anak muda. Mereka yang bergerak di dunia teknologi, E-Sport, UMKM, seni budaya sampai olahraga. Dengan fasilitas yang tepat, Semarang pasti akan lebih hidup kotanya,” ucapnya.


Baca juga:  Buka Program TMMD di Gayamsari, Wali Kota Semarang: Jadi Upaya Penanganan Banjir

Diketahui, Mbak Ita dilantik menggantikan Hendrar Prihadi yang kini menjabat Kepala LKPP RI. Ia mengaku terharu pelantikannya dihadiri Presiden ke-5 Indonesia, Megawati Soekarnoputri. Ita mengungkapkan ada pesan untuknya dari Megawati.

Hal itu diungkapkan Ita saat tasyakuran di Balai Kota Semarang. Dengan suara bergetar dia mengucapkan terima kasih kepada warga yang menyambut meriah.

“Pesan Bu Mega adalah soal ketahanan pangan dan stunting. Jadikan anak-anak Indonesia menjadi anak-anak hebat,” kata Ita di Balai Kota Semarang, Senin (30/1/2023).

Ia menjelaskan di bawah kepemimpinan Wali Kota sebelumnya, Hendrar Prihadi (Hendi) dan dia yang masih menjabat Wakil Wali Kota, angka stunting di Kota Semarang menurun.

Baca juga:  Kejari Salatiga Tahan Mantan Lurah dan Ketua RT Penjual Tanah Bengkok

“Disampaikan Pak Gub tadi angka stunting di Kota Semarang sudah menurun. Ini melanjutkan Pak Hendi,” ujarnya.

Ita juga menegaskan ada beberapa hal yang perlu ditangani di Kota Semarang, salah satunya soal banjir. Kemudian ada juga pekerjaan rumah untuk menurunkan angka kemiskinan.

“Program yang pertama penanganan banjir. Banjir ini kan PR-nya, bagaimana Pemkot Semarang melakukan pembebasan lahan yang tahapannya harus dilakukan,” jelas Ita di Lobi Balai Kota Semarang.

Untuk diketahui, Ita yang sebelumnya menjabat sebagai Plt Wali Kota Semarang dilantik Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai Wali Kota Semarang hari ini. Sementara Wali Kota sebelumnya, Hendi, kini menjabat sebagai Kepala LKPP RI. Ita merupakan Wali Kota perempuan pertama di Kota Semarang.

Baca juga:  Wali Kota Semarang Ngantor Perdana Usai Diperiksa KPK

“Anugerah terindah saya dilantik dengan disaksikan Bu Mega, dan beliau rawuh di sini, ini tidak bisa dilukiskan dengan kata-kata. Ini PR besar bagi saya untuk mengelola kota ini menjadi lebih baik dan sejahtera,” tegasnya. (akh/dtc/muz)