JATENGPOS.CO.ID, BREBES– Kejadian tragis menimpa Karni (40), warga Dukuh Karangsari, Desa Wlahar, Kecamatan Larangan, Brebes. Wanita berprofesi sebagai petani itu ditemukan tewas dengan kondisi badan tinggal separuh. Sebelumnya, korban pamit pergi ke ladang mencari rumput untuk pakan kambing.
Temuan ini membuat geger warga lantaran kondisinya yang tidak lengkap. Karni ditemukan dengan kondisi hanya menyisakan bagian kepala hingga perut. Sedangkan bagian perut sampai kaki belum ditemukan. Potongan tubuh Karni langsung dibawa ke RSUD Brebes.
Kapolsek Larangan, AKP M Yusuf, mengatakan wanita nahas ini ditemukan pada Senin (19/8) petang sekitar pukul 18.00 WIB. Ia pamit mencari rumput, tapi hingga sore, tak kunjung pulang hingga keluarga dibantu warga mencari keberadaannya
Wanita ini akhirnya ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa. Kondisi mayat Karni juga memprihatinkan karena tinggal separuh badan saja. Yakni dari kepala hingga bawah perut. Tidak hanya itu, jasad Karni juga dikerubuti semut hitam.
“Mungkin karena masih belum 24 jam, masih segar jadi dikerubutin semut. Apalagi posisi jenazah di semak semak,” ujar AKP M Yusuf, Selasa (20/8).
Ada dugaan Karni merupakan korban tindak kejahatan keji mutilasi. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dengan melakukan autopsi terhadap jenazah Karni.
“Betul terpotong. Polisi masih lidik dan akan dilakukan autopsi terhadap jenazah. Semoga segera terungkap,” ucapnya.
Polisi masih mencari setengah potongan tubuh korban. Pencarian dilakukan sampai ke kawasan hutan. Upaya itu untuk mencari keberadaan potongan tubuh yang hilang, sekaligus melakukan lidik penyebab kematian korban.
“Sampai saat ini belum kita temukan. Masih kita lakukan pencarian oleh petugas di lapangan. Semoga cepat ditemukan,” tandas AKP M Yusuf, Selasa (20/8) petang.
Polisi juga menunggu hasil autopsi dari Labfor Polda Jateng. Tim Labfor akan melakukan pemeriksaan pada mayat Karni yang saat ini berada di RSUD Brebes.
“Menunggu tim dari Polda untuk melakukan autopsi. Nanti biar dari tim ahli yang menyampaikan menyimpulkan kenapa sampai terpotong tubuh tersebut,” kata ucap Yusuf.
Sementara itu, Tuja (50), kakak kandung Karni, mengatakan korban pergi ke ladang untuk mencari rumput, pada Senin (19/08) pagi. Biasanya, Karni sudah pulang ke rumah untuk memberikan pakan kambingnya sekitar zuhur.
“Tetapi sampai sore belum sampai rumah dan akhirnya oleh warga dilakukan pencarian. Adik saya baru ditemukan pas magrib dengan kondisi sudah meninggal dunia di semak-semak,” kata Tuja saat ditemui di kamar mayat RSUD Brebes, Selasa (20/8), dilansir dari detikcom.
“Tubuh Karni tidak utuh. Hanya bagian kepala sampai perut. Sementara perut sampai kaki sampai sekarang masih dicari,” lanjutnya. (dtc/muz)