31.5 C
Semarang
Jumat, 8 Agustus 2025

Inovasi Pariwisata Berbasis Pengalaman, ISI Solo Kembangkan Wisata Religi dan Gerabah Bayat

JATENGPOS.CO.ID, SOLO – Program Studi Destinasi Pariwisata Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta berhasil mendapatkan Hibah Penelitian Nasional Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) Tahun Anggaran 2025.

Penelitian ini berfokus pada pengembangan model pariwisata berbasis pengalaman (experience-based tourism) di Sentra Gerabah Bayat, Klaten, dengan mengintegrasikan budaya lokal dan jejak sejarah Sunan Pandanaran.

Ketua Program Studi Destinasi Pariwisata, Pratita Rara Raina, menjelaskan bahwa penelitian ini bertujuan untuk menciptakan model wisata tematik yang kuat secara budaya, naratif, dan memiliki dampak ekonomi nyata bagi masyarakat setempat.

“Pariwisata bukan hanya soal atraksi, tetapi juga soal narasi, nilai, dan pengalaman yang berkesan bagi wisatawan,” ujarnya, Selasa (05/08).

Baca juga:  Objek Wisata Kudus Dizinkan Buka Saat Libur Lebaran

Tim penelitian yang dipimpin oleh Wahid Tuftazani Rizqi, M.Pd., merupakan gabungan dari berbagai disiplin ilmu, termasuk bisnis, antropologi, film, sosiologi, dan perencanaan pariwisata. Kolaborasi ini dirancang untuk memastikan hasil penelitian tidak hanya menjadi publikasi, tetapi juga dapat diimplementasikan secara langsung di lapangan.

Penelitian ini akan melibatkan para perajin gerabah, seniman lokal, tokoh masyarakat, dan komunitas budaya di Bayat. Keterlibatan mereka sangat penting untuk memastikan bahwa pengembangan wisata ini sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat lokal.

Dengan dukungan hibah ini, diharapkan Sentra Gerabah Bayat dapat menjadi model pariwisata budaya yang berkelanjutan. Hasil penelitian ini tidak hanya akan memperkuat identitas lokal, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru, serta dapat direplikasi di kawasan wisata budaya lain di Indonesia. (dea/rit)


TERKINI

Polres Demak Tangkap Pelaku Prostitusi Anak

Jay Idzes Gabung Torino

Rekomendasi

Lainnya