Wujudkan Mimpi Suami , Dua Istri Didi Kempot Gelar Konser di GBK November Mendatang

Dua istri almarhum Didi Kempot saat jumpa pers Konser Ambyar Tak Jogeti “Tribute to Didi Kempot”. Foto : Putri Wijayanti/Jateng Pos

JATENGPOS.CO.ID, SOLO – Dua istri musisi almarhum Didi Kempot bersama-sama ingin mewujudkan mimpi suaminya yang bercita-cita menggelar konser di Gelora Bung Karno (GBK) sekaligus memecahkan rekor dunia. Mimpi tersebut bakal terealisasi bersama Garindo Media Tama (GMT) yang menjadi promotor konser yang direncanakan 14 November mendatang.

Keduanya bahkan hadir dan duduk berdampingan dalam konferensi pers event akbar bertema ‘Konser Ambyar Tak Jogeti Tribute to Didi Kempot’ di Ramada Hotel, Kamis (9/7) malam.

Kepada media dan Sobat Ambyar yang hadir, istri pertama Didi Kempot, Saputri mengaku dirinya sudah lega setelah bertemu dan berbicara langsung dengan Yan Velia, istri kedua penyanyi berjuluk The God Father of Broken Heart itu.

Baca juga:  Pemkot Surakarta Siapkan Sayembara Desain Patung Didi Kempot

“Kehadiran saya di sini untuk mewujudkan impian suami saya menggelar konser akbar di Stadion GBK sekaligus memecahkan rekor dunia. Hal itu disampaikan almarhum saat masih hidup,” ujarnya.

iklan

Sedangkan istri kedua Didi Kempot, Yan Velia mengaku bahagia akhirnya bisa mewujudkan cita-cita almarhum suaminya bersama Saputri. “Bahagia bisa mewujudkan mimpi beliau bersama-sama. Yang pasti nanti semua karya Mas Didi Kempot akan dibawakan di konser tersebut,” jelasnya.

Sementara itu, Promotor dan Direktur Utama Garindo Media Tama, Dian Eka Yanto Suryanegara mengatakan, penjualan tiket secara online sudah dimulai 1 Juni dan sampai saat ini sudah terjual 15 persen dari total tiket yang dijual. Adapun harga tiket sendiri mulai dari Rp100 ribu, Rp150 ribu, Rp200 ribu, Rp300 ribu hingga Rp500 ribu.

Baca juga:  Trilogi Single Putra Didi Kempot : Setelah “Gelang Putih” Saka Praja Rilis “Lungamu Ninggal Crito”

“Kapasitas Stadion GBK sebenarnya 75.000 kursi, namun karena ada aturan protokol kesehatan, dimana harus physical distancing, maka kami hanya menyediakan 40.000 tiket. Penjualannya sudah kita mulai sejak Juni lalu,” ujarnya.

Untuk artis yang tampil, Dian mengatakan menggandeng sejumlah artis yang pernah berkarya atau duet bersama maestro musik campursari saat masih hidup. Diantaranya, Tiara Andini, Guyon Waton Band, Ayub Antoh, Yan Vellia, Ardha Krisna Pratama, dan lainnya.

“Ada sekitar 24 lagu karya almarhum (Didi) yang akan dinyanyikan para artis di atas panggung secara bergantian. Selain nama yang sudah disebutkan tadi ada beberapa artis lagi yang akan tampil,” jelasnya.

Disinggung mengenai izin konser, Dian mengaku belum mengajukan. Sebab pengurusan izin konser  baru dilakukan setelah Gubernur DKI Jakarta mencabut status PSBB masa transisi COVID-19. “Begitu masa transisi dicabut langsung kita urus secepatnya untuk perizinannya,” pungkasnya. (jay/bis)

Baca juga:  Gunakan Dana Pemprov, Seminar Diduga Berisi Kampanye Disemprit Bawaslu
iklan