26.6 C
Semarang
Selasa, 8 Juli 2025

Aplikasi SipPakde Dongkrak Penambahan PAD

JATENGPOS.CO.ID, KARANGANYAR – Aplikasi SipPakde hasil sinergi tiga institusi, yaitu Badan Keuangan Daerah (BKD), Badan Pertanahan Nasional (BPN), dan Dinas Perizinan mulai menunjukkan hasil positif. Sejumlah pembaharuan data memiliki potensi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) mulai diinventarisir.

Kepala BKD Karanganyar, Kurniadi Maulato menjelaskan, selama pandemi ini trafik pengguna Sistem Informasi Portal Pajak Daerah atau SipPakde mengalami peningkatan. Aplikasi ini merupakan kolaborasi terkait pelayanan bidang perpajakan, pertanahan, dan perizinan.

“Alhamdulillah aplikasi ini sudah terimplementasi melalui sistem perpajakan daerah. Ini sangat membantu pajak daerah, pertanahan dan perizinan. Ini memudahkan memperoleh data mutakhir melalui aplikasi,” terangnya pada wartawan, kemarin.

Harapannya dari pembaharuan data itu akan meningkatkan PAD baik di bidang pertanahan, perpajakan, dan perijinan. Disebutkan, hal itu sesuai dengan arahan dari KPK, Hasil evaluasi BPKP tentang optimalisasi PAD, dan tugas pemkab yang dituangkan dalam RPJP 2025-2035.

Baca juga:  Cucu Mbah Idris Kacangan, Gus Ilyas Sampaikan Pentingnya Keyakinan Dalam Berdoa

“Selama ini kan pemutahiran data secara konvensional. Ini dengan aplikasi sudah terintegrasi. Misal dipertanahan ada data baru yang lain ikut terbaharui. Pandemi ini pemutahiran banyak. Kemudian kita proses penambahan potensi pajak itu,” ungkapnya.

Data baru ini memungkinkan munculnya potensi pajak baru, sehingga PAD juga meningkat. Hanya saja, karena kondisi pandemi, cukup banyak potensi pajak yang mengajukan pelonggaran. Apalagi memang di tengah pandemi ini ada program relaksasi untuk mereka yang mengalami penurunan omset yang signifikan sebagai wujud kepedulian. Ia juga berencana menambah alat rekam transaksi. Sehingga nanti akan memudahkan potensi wajib pajak dengan nilai besar. Karena semua akan terekam dengan alat tersebut.

Baca juga:  Persiapan Ramadhan, Pasar Murah Kodim 0726/Sukoharjo Diserbu Warga

“Ini masih awal implementasi. Setiap tahun kita akan berupaya munculkan inovasi baru yang rumah besarnya di SipPkade. Melalui sarana digitalisasi kita berupaya lakukan terobosan yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi,” tandasnya. (yas).


TERKINI

Rekomendasi

Lainnya