Media Gambar Tingkatkan Minat Baca Siswa

Kuryati, S.Pd. SD. SD Negeri 1 Kembang Kecamatan Kembang Kabupaten Jepara

Membaca memiliki peran penting bagi siswa karena dengan membaca siswa akan memperoleh informasi, serta memperoleh dan menguasai pengetahuan dan keterampilan yang bermanfaat bagi pertumbuhan dan perkembangannya. Membaca memiliki peran utama tidak hanya untuk pembelajaran Bahasa Indonesia tetapi juga untuk keperluan pembelajaran bidang studi lainnya, karena hampir seluruh pengetahuan pada setiap bidang studi disajikan dalam bentuk tertulis (Ngalimun & Alfulaila, 2014:34). Belajar membaca harus dilaksanakan sejak dini terutama bagi siswa kelas rendah sekolah dasar. Dengan banyak membaca maka siswa akan lebih banyak memperoleh informasi perkembangan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi dirinya sendiri maupun orang lain. Oleh karena itu, guru dituntut untuk mampu menarik minat siswa agar tertarik untuk membaca.

Guru harus memiliki kreativitas dalam mengajar, terutama ditengah pandemi Covid-19 saat ini. Guru dituntut lebih kreatif dalam menyampaikan materi, baik pembelajaran secara BDR (Belajar Dari Rumah) maupun PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh). Untuk menyiapkan bacaan yang dapat menarik minat baca siswa, guru harus memilih metode dan media pembelajaran yang efektif. Pemakaian media pengajaran dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan keinginan dan minat baru, membangkitkan motivasi dan rangsangan kegiatan belajar, bahkan membawa pengaruh psikologis terhadap siswa (Hamalik, 1996).

Baca juga:  Keliling Dunia dengan Video Pembelajaran Tingkatkan Motivasi Siswa saat BDR

Berdasarkan pengalaman guru saat mengajar di kelas 1 SD Negeri 1 Kembang, khususnya pada muatan pelajaran Bahasa Indonesia ditemui gejala-gejala seperti siswa kurang memperhatikan pembelajaran ketika guru menjelaskan. Saat guru memberikan bacaan tanpa gambar, terlihat dari ke-34 siswa, sebagian siswa kurang bersemangat atau terlihat bosan karena mereka hanya melihat tulisan-tulisan yang membuat mereka kurang tertarik. Serta hanya 5-10 siswa saja yang memiliki keinginan untuk bertanya atau berpendapat tentang informasi dalam bacaan. Hal tersebut membuktikan bahwa guru memerlukan inovasi media pembelajaran yang dapat menarik minat siswa dalam membaca.

Ditinjau dari masalah yang ditemui, guru menilai bahwa penggunaan media gambar cocok diterapkan dalam proses pembelajaran di kelas tersebut, serta diharapkan dapat menarik perhatian siswa dalam mengikuti proses pembelajaran terutama untuk menarik minat siswa dalam membaca dan membantu dalam mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru. Jusni (2006) mengatakan jenis media yang digunakan sebagai media pengajaran di SD yaitu gambar, cerita, dan pengalaman siswa sendiri. Media gambar sangat cocok digunakan di SD terutama kelas awal karena media gambar sangat sesuai untuk mengkonkritkan hal-hal yang bersifat abstrak dalam bentuk gambar atau foto.

iklan
Baca juga:  Pelajar Katolik Membangun Percaya Diri dalam Berelasi dengan Pelajar Umumnya

Dalam proses pembelajaran menggunakan media gambar, guru perlu menyiapkan bahan bacaan bergambar yang sesuai dengan materi pada muatan pelajaran Bahasa Indonesia yang akan diajarkan. Guru dapat menempelkan gambar dipapan tulis kemudian meminta siswa untuk mengamati dan mencoba menceritakan gambar tersebut. Setelah itu, guru menugasi siswa untuk membaca teks/bacaan yang sesuai dengan materi, guru dapat meminta beberapa siswa membaca di depan kelas. Siswa kemudian ditugasi untuk mengerjakan LKS. Guru dapat memberikan pertanyaan yang berhubungan dengan gambar yang dilihat, menugasi siswa untuk menceritakan maksud dari gambar yang disajikan, serta menyimpulkan bacaan yang telah dibaca menggunakan kata-katanya sendiri.

Dengan penggunaan media gambar pada bacaan, siswa menjadi lebih mudah dalam memahami materi pelajaran. Media gambar yang menarik juga dapat meningkatkan minat belajar siswa terutama pada muatan pelajaran Bahasa Indonesia. Siswa semakin aktif dan tertarik dalam mengikuti pembelajaran, serta memperoleh hasil belajar yang maksimal. Selain itu, media gambar juga dapat meningkatkan minat baca siswa, karena setelah mereka mengamati gambar dan mencoba menebak maksud dari gambar tersebut, mereka akan mencari jawabannya melalui bacaan atau dengan memahami bacaan, sehingga siswa akan memperoleh informasi atau materi dengan lebih optimal.

Baca juga:  Tingkatkan Hasil Belajar IPS dengan Role Playing

 

Kuryati, S.Pd. SD.

SD Negeri 1 Kembang

Kecamatan Kembang Kabupaten Jepara

iklan