Covid-19 mengharuskan sebagian besar para pekerja untuk bekerja dari rumah atau yang dikenal dengan work For Home ( WFH ) . Termasuk saya yang statusnya sebagai guru di SMAN 1 Nalumsari juga harus bekerja dari rumah. Saat Work For Office (WFO), juga tidak bisa melakukan pembelajaran secara tatap muka, jadi baik yang bekerja dari rumah maupuan dari kantor harus melakukan kegiatan pembelajaran jarak jauh. Saya melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan WA grup. Namun dari pengalaman PJJ tahun kemarin, menggunakan WA grup kurang efektif, karena banyak siswa yang tidak bersemangat untuk mempelajari materi yang telah di share oleh guru di grup kelas,  siswa yang aktifpun kurang bisa memahami materi perpajakan, karena dalam materi tersebut harus ada penjelasan secara terperinci dan ada contoh perhitungan secara nyata yang dapat di dengar, dilihat dan di pahami oleh siswa . Keadaan tersebut berakibat pada rendahnya pemahaman dan menurunnya nilai siswa.
Menurut Mardiasmo (2016:3) Pajak merupakan iuran yang dibayarkan oleh rakyat kepada negara yang masuk dalam kas negara yang melaksanakan pada undang-undang serta pelaksanaannya dapat dipaksaaan tanpa adanya balas jasa. Iuran tersebut digunakan oleh negara untuk melakukan pembayaran atas kepentingan umum.
Untuk meningkatkan pemahaman materi perpajakan, PJJ dengan menggunakan WA grup  memang dapat dilakukan namun, pada kenyataanya siswa kurang berminat , kurang bisa memahami dan bahkan merasa bosan karena menggangap materi perpajakan cukup sulit jika sekedar membaca materi dan memahami sendiri . Hal itu merupakan tantangan bagi saya untuk mempelajari cara cara pembelajaran jarak jauh yang lebih efektif untuk meningkatkan pemahaman siswa. Untuk memecahkan masalah tersebut, saya mencoba pembelajaran dengan menggunakan Goole meet.
Google Meet adalah layanan komunikasi video yang dikembangkan oleh Google. Aplikasi ini merupakan salah satu dari dua Aplikasi yang nantinya akan mengganti Google Hangouts, yang lainnya adalah Google Chat. Google berencana akan mulai menghentikan Google Hangouts pada Oktober 2019. Wikipedia
Kegiatan pembelajaran berbasis online dimasa pandemi, menggunakan aplikasi google meet dalam media pembelajaran lebih efektif dari pada menggunakan WA grup kelas, walaupaun dinilai kurang efektif daripada pembelajaran secara offline atau tatap muka. Namun, dengan menggunakan Google meet siswa lebih bersemangat dalam melaksanakan pembelajaran, sehingga meningkatkan pemahaman tentang perpajakan, karena dengan google meet, siswa dapat mendengar langsung penjelasan dari guru dan dapat melihat PPT yang di tanyangkan dalam layar disertai penjelasan guru. Dengan menggunakan google meet anak lebih mudah untuk bergabung dan penjelasan dari guru bisa dilakukan dalam waktu yang cukup panjang.
Pembelajaran menggunakan google meet, siswa dapat mengikuti pembelajaran dengan penuh antusias dan dapat dilakukan tanya jawab secara langsung sehingga dapat meningkatkan pemahaman siswa tentang materi yang di sampaikan guru dan meningkatkan hasil belajar siswa dari rata – rata 5,6 menjadi 7,7 dengan mencapai KKM yang semula 30% naik menjadi 82%. Maka dapat disimpulkan . Melalui pembelajaran menggunakan google meet dapat meningkatkan pemahaman materi perpajakan khususnya penghitungan pajak penghasilan dan pajak bumi dan bangunan . Berdasarkan pengalaman ini membuktikan bahwa pembelajaran menggunakan google meet berperan penting dalam meningkatkan pemahaman , yang berakibat pada peningkatan hasil belajar .
Purwanti, S.Pd
Guru Ekonomi SMAN 1 Nalumsari Jepara
