Dinamika belajar daring di masa pandemi menuntut kreativitas guru dalam melaksanakan pembelajaran, Bagaimana siswa dapat termotivasi untuk tetap semangat belajar meskipun dari rumah menjadi PR penting yang harus dicari solusinya oleh semua guru saat ini. Media pembelajaran menjadi salah satu hal penting yang menjadi andalan guru agar kegiatan pembelajarannya tetap diikuti siswa meskipun dilaksanakan secara daring. Selain faktor motivasi siswa dalam mengikuti pembelajaran, pemahaman siswa akan cakupan materi yang kita sampaikan juga tak kalah penting. Semua hal ini senada dengan apa yang disampaikan Kemp dan Dayton, 1985 (2016; Media Pembelajaran) bahwa media pembelajaran memiliki kontribusi untuk menyampaikan pesan pembelajaran agar lebih menarik, interaktif dan dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun. Media pembelajaran juga memiliki peran penting dalam memungkinkan siswa belajar mandiri sesuai bakat dan kemampuan visual, audiotori dan kinestetiknya.
Menghadapi segala bentuk permasalahan pembelajaran daring tersebut, guru memilih memanfaatkan Canva sebagai salah satu media pembelajaran yang akan dioptimalkan dalam menyampaikan materi pelajaran kepada siswa. Dengan Canva diharapkan dapat memecahkan masalah kurang tertariknya siswa dalam melaksanakan pembelajaran daring, siswa bosan dengan konten materi belajar yang digunakan guru serta dapat meningkatkan kreatifitas siswa dalam mengerjakan tugas yang diberikan guru.
Pada pelaksanaan pemanfaatan Canva sebagai media pembelajaran, guru melakukan dua cara yaitu membuat media presentasi guna menyampaikan materi pembelajaran kepada siswa dan memanfaatkan Canva untuk sarana siswa mengerjakan tugas belajar.
Dalam membuat media presentasi guna menyampaikan materi pembelajaran kepada siswa, guru dapat memanfaatkan variasi desain serta template yang telah tersedia pada Canva sesuai kebutuhan. Namun hal ini juga tidak menutup kemungkinan jika guru ingin membuat template baru sesuai keinginan. Dalam hal ini, penulis lebih sering menggunakan template yang telah ada dengan pengembangan yang dilakukan sesuai kebutuhan serta sesuai materi yang akan disampaikan. Hal ini dirasa lebih memudahkan guru dalam membuat konten materi. Guru menyiapkan materi yang ingin disampaikan dan membuat pilihan desain agar menjadi variasi konten yang diberikan kepada siswa. Salah satu materi yang dikembangkan guru dengan memanfaatkan Canva adalah materi gambar bercerita pada muatan pembelajaran Seni Budaya dan Prakarya. Guru mengembangkan gambar berupa komik dengan memanfaatkan fitur desain yang ada pada Canva. Penyampaian materi terkait dengan komik juga dikembangkan melalui Canva.
Unjuk kerja yang dilakukan siswa adalah mereka dapat mengerjakan tugas untuk membuat komik dengan memanfaatkan aplikasi Canva. Dalam membuat kreasi komik guru memberi panduan atau tutorial agar siswa dapat berkreasi sendiri meskipun harus belajar mandiri di rumah. Secara sederhana video tutorial dibuat agar dapat memandu mereka dalam brekreasi sesuai petunjuk tugas yang diberikan guru.
Dengan pemanfaatan Canva ini terbukti dapat meningkatkan minat serta semangat siswa dalam melaksanakan pembelajaran meskipun dilakukan secara daring dari rumah. Hasil kreasi siswa dalam mengerjakan tugas membuat komik juga dapat dikerjakan dengan baik meskipun masih ada bebarapa siswa yang perlu bimbingan guru dengan berkomunikasi melalui WA guna membantu mengatasi masalah yang mereka alami. Kreasi komik yang siswa buat juga diluar perkiraan. Siswa mampu membuat komik dengan sangat bagus dan kreatif. Di samping itu guru juga semakin berkembang kemampuannya dalam bidang literasi digital guna meningkatkan kompetensinya. Diharap pemanfaatan Canva dapat menjadi alternatif variasi dalam melaksanakan PJJ agar semakin menarik.
Oleh : Tutik Mudzakiroh, S.Pd. SD
SD Negeri 1 Srobyong Kecamatan Mlonggo Kabupaten Jepara
