JATENGPOS.CO.ID, SALATIGA – Wakil Ketua DPRD Salatiga Latif Nahari mendorong agar pembangunan In Out tol Tamansari di Jalan Patimura segera direalisasikan . Karena keberadaan pintu tol di Salatiga utara ini nantinya akan ikut menghidupakan roda perekonomian masyarakat.
“ Kita berharap pembagunan in out tol di Jalan Ptimura ini secepatnya, ada beberapa persyaratan yang harus ditindaklanjuti terkait normalisasi standarisasi Jalan Patimura, masih kita negosiasikan, mudah-mudahan tidak ada kendala, sehingga segera terwujud yang menjadi harapan masyarakat,” ujar Latif Nahari saat survey lokasi di lokasi in out tol Tamansari Jalan Patimura di kampung Nogosaren, Kelurahan Bugel, Selasa (28/12).
Dikatakan Latif, dari hasil survey ke titik-titik lokasi yang akan dijadikan in out tol yang dilakukan bersama Trans Marga Jateng ( TMJ), Bappeda, DPUPR, Dishub, Perkim dan Kelurahan Bugel, sangat memungkinkan untuk segera ditindaklanjuti proses pembangunannya.
“ Dengan adanya in out tol Patimura nantinya akan menambah pemerataan keramaian di kawasan Salatiga bagian utara dan ini memberikan multy player efek terhadap perekonomian masyarakat. Kalau di Selatan kan sudah ada exit tol Tingkir,” ujar Latif Nahari legislator dari PKS ini.
Sementara, Kabid Pertanahan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman ( Perkim) Kota Salatiga Gunadi mengatakan, pembebasan lahan untuk in out tol Tamansari sudah selesai seratus persen dan sudah proses pensertifikatan.
“ Untuk in atau pintu masuk jalan tol menggunakan jalan yang sudah ada yaitu jalan menuju Taman Wisata Salatiga ( TWS) atau kampung Nogosaren,” ujarnya.
Karena jalan tersebut untuk masuk tol, maka akan dibuatkan jalan pengganti menuju TWS atau kampung Nogosaren yang letaknya di sebelah barat Watu Rumpuk. “ Ada empat lahan dengan dua pemilik, sudah dikomunikasikan, tapi itu nanti pembebasah lahan dan pembangunannya kewenangan Dinas PUPR Salatiga,” jelasnya.
Sementara Kabid Perencanaan Bappeda Salatiga Nur Kholis mengatakan, survey yag dilakukan bersama ini untuk penitikkan peta bidang untuk menyesuaiakan antara gambar dan lokasi in out tol di Jalan Patimura. “ Dari hasil survey ini, nantinya akan dipresentasikan ke TMJ pusat di Jakarta,” jelasnya.
Konsultan Perencana Exit Tol Tamansari di Jalan Patimura Kukuh Aryo mengatakan, survey ini untuk pengukuran lahan yang sudah bebas untuk ditentukan batas-batasnya yang selanjutnya dibuat desainnya. “ Setelah survey data kami olah dan hasilnya akan dilaporkan ke TMJ pusat,” katanya.(deb)