spot_img
28 C
Semarang
Sabtu, 28 Juni 2025
spot_img

Masuk ke Jurang, Nelson Sarira Selamat dari Pembantaian KKB

JATENGPOS.CO.ID, JAKARTA – Nelson Sarira, satu korban selamat dari serangan teroris kelompok kriminal bersenjata (KKB), telah dievakuasi ke Timika, Papua. Proses evakuasi Nelson berlangsung begitu emosional.

Nelson menjadi satu-satunya karyawan PT Palapa Ring Timur Telematika (PTT) yang selamat dari serangan teroris KKB. Sementara itu, delapan rekannya tewas dibantai teroris KKB pada Rabu (2/3).

Nelson dijemput dari Kampung Jenggereng, Distrik Beoga, kamp PT Palapa Timur Telematika, pada hari ini, Sabtu (5/3/2022). Evakuasi dilakukan tim Satgas Damai Cartenz menggunakan helikopter.

Berdasarkan video yang diterima dari Divhumas Polri, tampak proses pengangkutan Nelson berjalan dengan cepat. Helikopter tidak sampai menyentuh tanah saat mengevakuasi Nelson.

“Pada pukul 10.13 WIT, tim yang melaksanakan evakuasi berhasil melakukan evakuasi terhadap korban yang masih selamat atas nama Nelson,” kata Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan.

Sesaat setelah masuk ke dalam helikopter, tampak Nelson langsung menangis haru. Emosinya tak dapat dibendung karena telah dijemput aparat.

“Teman-teman sudah mati semua. Semuanya mati dibantai,” kata Nelson.

Nelson, yang mengenakan sweater oranye, tampak menangis dan mengusap air matanya. Petugas yang ada di dalam helikopter meminta Nelson tenang dan minum air.

“Sabar, sabar. Tetap, tenang. Minum air. Mereka ada di mana?” tanya petugas kepada Nelson sambil menunjukkan sebuah gambar seperti peta lokasi.

“Semua di sana. Sewaktu diserang, saya keluar kamp, masuk ke jurang,” kata Nelson.

Nelson sempat melambaikan ke kamera CCTV yang ada di kamp PTT setelah KKB melakukan penyerangan. Saat itu dia berharap diselamatkan oleh pihak yang melihat rekaman CCTV tersebut.

Baca juga:  Gubernur Jateng Salurkan 2.000 Paket Sembako dari LAZ Kepada Warga Kota Semarang

Nelson lalu dibawa ke Mapolres Mimika guna mendapat perawatan medis lebih lanjut. Saat ini Nelson masih dalam proses pemulihan guna dimintai keterangan terkait dengan keberadaan rekan-rekan karyawan PTT lainnya guna dilakukan evakuasi lanjutan.

 

Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri Kombes Pol. Gatot Repli Handoko mengatakan evakuasi tersebut terjadi berkat sinergisme personel TNI-Polri yang tergabung dalam Operasi Damai Cartenz 2022.

“Kurang dari dua jam, korban selamat atas nama Nelson Sarira berhasil dievakuasi oleh personel gabungan Operasi Damai Cartenz,” kata Gatot di Jakarta, Sabtu.

Dengan berbekal informasi dan data yang telah dimiliki, Tim Operasi Damai Cartenz bergerak menuju lokasi, yang secara geografis hanya bisa dicapai lewat jalur udara, untuk melakukan operasi penyelamatan.

Tim evakuasi menyelamatkan satu dari sembilan karyawan PTT, yang menjadi korban kekerasan KKB, di tengah kondisi cuaca ekstrem. Satu korban selamat berhasil dievakuasi, sementara delapan korban lainnya dinyatakan meninggal dunia.

“Korban selamat telah berhasil dievakuasi. Selanjutnya diarahkan ke Mapolres Mimika guna mendapat perawatan medis lebih lanjut,” tambahnya.

Setibanya di Mapolres Mimika, korban selamat tersebut menjalani proses pemulihan dengan ditangani tim dokter, untuk memeriksa kesehatan serta trauma healing.

Jika kondisinya sudah membaik, korban akan dimintai keterangan untuk mengetahui keberadaan rekan-rekan lainnya guna kelanjutan proses evakuasi.”Informasinya dibutuhkan untuk evakuasi lanjutan,” tukasnya.

Sembilan korban penyerangan KKB tersebut merupakan petugas operasional PT PTT, kontraktor, warga setempat, yang sedang memperbaiki base transceiver station (BTS) 3 Telkomsel.

Baca juga:  Permohonan Maaf Redaksi Jatengpos.co.id kepada dr. Louise Kartika Indah, SpGK

Sembilan korban tersebut terdiri atas empat orang karyawan PT PTT, tiga orang karyawan kontraktor, dan seorang warga selaku pemandu lokal.Dalam penyerangan tersebut, hanya Nelson Sarira yang selamat karena saat kejadian dia sedang tidak berada di kamp. Nelson merupakan karyawan PT PTT.

Polisi mengkonfirmasi identitas delapan karyawan PT Palapa Ring Timur Telematika (PTT) yang tewas ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Puncak, Papua. Tim gabungan TNI Polri kini berupaya mengevakuasi jenazah tersebut setelah sebelumnya menuntaskan evakuasi seorang korban selamat bernama Nelson Sarira.

Kepala Operasi Cartenz Damai Papua Kombes Muhammad Firman mengatakan, rombongan korban yang berjumlah 9 orang awalnya sedang berada di kamp BTS PTT. Selanjutnya kamp mereka tiba-tiba diserang KKB dengan senjata tajam parang, kapak dan lainnya pada pukul 03.00 Wita, Rabu (2/3).

“Pada tanggal 2 Maret 2022 pukul 03.00 WIT bertempat di Tower B3, Kampung Jenggeran, Distrik Beoga Barat, Kabupaten Puncak telah terjadi penyerangan terhadap karyawan PTT,” ungkap Kombes Firman kepada wartawan saat jumpa pers di Polres Mimika, Sabtu (5/3/2022).

Dalam serangan itu, seorang korban atas nama Nelson Sarira langsung melarikan diri sehingga selamat. Sementara delapan rekannya yang lain meninggal akibat serangan itu.

“Adapun 8 korban yang sudah terkonfirmasi meninggal dunia masih berada di TKP,” tutur Firman.

Berikut identitas para korban meninggal seperti dirilis polisi:

1. Bona Simanulang
2. RenalTagase
3. Bili Gadi Balen
4. Jamaluddin
5. Syahrul Nurdiansyah
6. Eko Satyansah
7. Bebi Tabuni
8. Ibo

(ant/dtc/rit)

spot_img

TERKINI