JATENGPOS.CO.ID, LONDON – Derby London menarik bakal tersaji di laga tunda pekan ke-25 Liga Inggris, yang mempertemukan Chelsea melawan Arsenal di Stamford Bridge, Kamis (21/04/2022) dinihari pukul 01:45 WIB, disiarkan langsung SCTV dan live streaming Mola TV. Kedua tim berada dalam kondisi yang berbeda 180 derajat.
Chelsea saat ini sedang dalam kepercayaan diri tinggi usai berhasil merangkai dua kemenangan beruntun. Pertama, saat menumbangkan Real Madrid 3-2 di Santiago Bernabeu pada leg kedua perempatfinal Liga Champions. Lalu mereka menggilas Crystal Palace 2-0 untuk memastikan tiket ke laga final Piala FA.
Khusus untuk keberhasilan melaju ke final Piala FA, torehan apik tersebut sekaligus membuka kans Chelsea untuk menutup musim dengan raihan satu trofi juara. Pasalnya, di tiga ajang lainnya, yakni Liga Inggris, Piala Liga Inggris dan Liga Champions kans untuk juara sudah tertutup sama sekali.
Laga kontra Arsenal tengah pekan ini, menjadi kesempatan besar buat The Blues meneruskan tren kemenangannya yang sudah berlangsung dalam dua laga berturut-turut. Sebab, skuad besutan Mikel Arteta tengah dalam performa menurun dalam lima laga terakhirnya di Liga Inggris.
Tercatat, Arsenal cuma bisa sekali meraih kemenangan dengan empat laga lainnya kalah. Hasil negatif ini membuat posisi The Gunners di empat besar harus melorot ke urutan enam klasemen, berjarak tiga angka dari Tottenham Hotspur di posisi keempat.
Selain itu, Arsenal juga kerap kebobolan paling tidak dua gol di lima laga terakhirnya di Liga Inggris. Bahkan, Arsenal sudah tak pernah menang dalam dua laga tandang terakhirnya dengan jumlah kemasukan sebanyak empat gol.
Meski begitu, Chelsea juga tak bisa jemawa atas Arsenal jika berkaca pada rekor laga kandang mereka belakangan ini. Dari enam duel terakhir di Stamford Bridge, Reece James dkk hanya mampu mengemas dua kemenangan, dengan tiga laga lainnya berakhir imbang dan sekali kalah.
Kekalahan terakhir yang diderita pasukan Thomas Tuchel di kandang sendiri justru terjadi saat mereka menghadapi tim papan bawah Brentford. Pada laga tersebut, kiper Chelsea Edouard Mendy sampai harus memungut bola sebanyak empat kali dari gawangnya.
Bahkan jika merujuk pada head to head kedua tim di Stamford Bridge, Arsenal dan Chelsea sama-sama berimbang dengan torehan satu kemenangan dalam empat laga terakhir, di mana dua lainnya imbang.
Chelsea berada di peringkat 3 klasemen Liga Inggris 2021/2022 lebih diunggulkan untuk mengalahkan Arsenal. Selain karena faktor tuan rumah, The Blues sedang memiliki tren bagus dalam beberapa laga pemungkas, termasuk mengalahkan Crystal Palace di semifinal Piala FA.
Arsenal di lain pihak mengalami periode sulit dengan menderita 4 kekalahan dari 5 pertandingan. Hasil itu membuat The Gunners saat ini turun ke peringkat 6 klasemen EPL dan tertinggal 3 poin dari Spurs di peringkat 4. Misi Meriam London untuk finis di zona Liga Champions semakin berat.
Tercatat 3 kemenangan beruntun yang didapat Chelsea di 3 kompetisi berbeda, yaitu Piala FA, Liga Inggris, dan Liga Champion membuat pelatih The Blues Thomas Tuchel, puas. Pasalnya, London Biru mampu bangkit dari periode buruk yang sempat mereka alami, yaitu ketika dibobol Brentford dan Real Madrid dengan total 7 gol dalam 2 laga.
Kendati begitu, menghadapi Arsenal tidak akan mudah bagi Chelsea. Pasalnya, mereka bakal kehilangan Mateo Kovacic, yang mengalami cedera saat menghadapi Crystal Palace. Sang gelandang diperkirakan absen selama beberapa pekan ke depan.
“Ketika Kovacic ditarik keluar (saat menghadapi Crystal Palace), kami tahu cederanya serius. Pergelangan kakinya bengkak cukup besar, dan kami harus menunggu hasil pemeriksaannya,” ujar Thomas Tuchel, dikutip dari situs web resmi klub.
Posisi Kovacic diperkirakan diisi oleh Ruben Loftus-Cheek, yang berhasil mencetak gol di semifinal Piala FA saat masuk sebagai pemain pengganti.
Sementara Arsenal di lain pihak memiliki kondisi kuat yang tidak jauh lebih baik. Absennya Takehiro Tomiyasu dan Kieran Tierney, membuat lini belakang The Gunners, terutama di sisi sayap, tampil kurang meyakinkan.
Penampilan Cedric Soares tidak secemerlang untuk Tomiyasu. Sementara sisi kiri yang kehilangan Tierney menjadi titik lemah Arsenal. Mikel Arteta mencoba memainkan Nuno Tavares, Granit Xhaka, hingga Bukayo Saka di posisi tersebut, tetapi tidak maksimal.
Selain performa dan kondisi tim yang tidak terlalu bagus, Arsenal tercatat selalu kalah dalam 2 pertandingan terakhir melawan Chelsea, termasuk kekalahan 0-2 di awal musim.
Kendati begitu, Arsenal berhasil meraih 3 kemenangan dalam 5 pertandingan terakhir melawan Chelsea. Bahkan, salah satu kemenangan The Gunners diraih di Stamford Bridge dengan skor 0-1 musim lalu.
Absennya Mateo Kovacic, membuat Chelsea diprediksi memainkan Ruben Loftus-Cheek, atau Jorginho, untuk menemani N’Golo Kante, dalam skema 3-4-1-2, yang diperkirakan dipasang oleh Thomas Tuchel.
Sementara Arsenal di lain pihak diprediksi tetap memainkan skema 4-2-3-1. Gabriel Martinelli diperkirakan menjadi penyerang depan alih-alih Alexandre Lacazette, dengan didukung Bukayo Saka, Martin Odegaard, dan Emile Smith Rowe, dari lini kedua. Prediksi skor Chelsea 3 – 1 Arsenal. (bol/riz)