30.7 C
Semarang
Selasa, 8 Juli 2025

Wisata Sitalang Bangkitkan Ekonomi Masyarakat

JATENGPOS.CO.ID,  SALATIGA – Keberadaan wisata agro Sitalang di Kelurahan Kauman Kidul yang digagas pihak kelurahan dan kelompok sadar wisata ( Pokdarwis) setempat kembali menggeliat seiring dengan pelonggaran kebijakan pemerintah meski sempat lesu akibat pademi Covid-19 yang berkepanjangan.

Menanggapi bangkitnya wisata Sitalang ini, tokoh masyarakat Kauman Kidul Sarmin SPd ikut merasa gembira dan mendukung penuh pengembangan Wisata Agro Sitalang, karena dengan menggeliatnya wisata di Sitalang menimbulkan multiplier efeck atau efek karambol bagi bangkitnya perekonomian masyarakat.

“ UMKM yang berjualan di Sitalang kembali banyak, yang datang ke Sitalang juga banyak. Alhamdulillah roda perekonomian kembali bangkit setelah lama pandemic,” ujar Sarmin yang juga anggota DPRD Salatiga ini.

Dikatakan Sarmin, meski wisata di Sitalang belum maximal, namun hingga saat ini wisata Sitalang tetap eksis dan bisa berkembang.” Untuk itu kami berharap Pemkot Salatiga harus segera turun tangan dalam mengembangkan Agro Wisata Siatalang,” ujarnya.

Baca juga:  Hadapi Pilwalkot Semarang 2024, Prabowo Center Tunggu Rekomendasi Gerindra

Dijelaskan Sarmin, master plan pengembangan Wisata Agro Sitalang sudah ada, namun DED ( detail engginering design) belum ada, sehingga Sarmin mengusulkan di anggaran perubahan nanti untuk dibuat DED-nya. “ Jadi tidak hanya Agro Wisata Sitalang, namun juga yang lain yang terkait pengembangan Sitalang juga dibuat. Dan bila pemerintah serius menangani, maka Sitalang akan menjadi ikon wisata di Salatiga yang tidak dimiliki daerah lain. Kalau orang luar ke Salatiga, maka ada jujugan wisata, yaitu di Sitalang,” imbuh Sarmin yang juga Sekretaris Komisi A DPRD Salatiga ini.

Dengan semaraknya Wisata Agro Sitalang, lanjut Sarmin, bisa menggerakkan perekonomian masyarakat Salatiga dan juga menambah pendapatan asli daerah ( PAD).” Dengan adanya Sitalang, UMKM juga tumbuh, diantaranya gethuk khas Kauman Kidul yang namanya Gumnadul atau geblong cotot, dan masih banyak potensi lainnya yang perlu dikembangkan. Terlebih nanti adanya adanya exit tol di sekitar Kauman Kidul,” imbuhnya.

Baca juga:  Henry Siap Abdikan Diri Usai Lulus Pelatihan Konsultasi Hukum dan Pengacara Pertambangan

Sarmin berharap dengan dibuatnya DED Sitalang, maka pengembangan Sitalang akan tertata dan terkonsep dengan baik. “ Saya ada dana aspirasi Rp 360 juta di tahun 2023, untuk pembuatan lapak gazebo di Sitalang, namun DED harus jadi dulu. Saya harap Dinas Kebudayan dan Pariwisata Kota Salatiga segera membuat DED-nya,” pungkas tokoh masyarakat Kauman Kidul ini. (deb)


TERKINI

The Blues Diunggulkan

Ukir Sejarah di Real Madrid

Oxford Pemuncak Kkasemen

Harimau Malaysia U-23 Beri Sinyal

Rekomendasi

Lainnya

Ahmad Luthfi -Taj Yasin Terbangkan Merpati Putih 

20 Konsumen Liburan ke Turki 10 Hari...

100 Anak Usia SMP di Solo Alami...

Dakwah bil hal ala Paus Fransiskus