JATENGPOS.CO.ID, DEMAK – Bencana kebakaran akhir-akhir ini memang sering terjadi di Kabupaten Demak, pemerintah daerah Kabupaten Demak melalui Dinsos P2PA mewanti-wanti warga untuk selalu waspada, terutama dengan instalasi listrik di rumah masing-masing.
“Jangan sampai gara-gara intalasi listrik yang tidak sesuai prosedur mengakibatkan kebakaran rumah yang akhirnya membuat masyarakat harus kehilangan harta bendanya,” ujar Kepala Dinas Sosial Kabupaten Demak Drs Eko Pringgolaksito.
Seperti halnya yang terjadi dengan rumah milik Muyasaroh yang berada di Desa Jogoloyo Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak. Rumahnya yang terbuat dari kayu rata dengan tanah setelah diamuk si jago merah beberapa waktu lalu.
Untuk itulah Masmuah dari Relawan Tagana Kabupaten melakukan pantauan pemberian bantuan kepada Muyasaroh warga Desa Jogoloyo RT.03/RW.04 Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak yang dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 3 Mei 2022 pukul 11.45 WIB. Penyerahan bantuan ini sendiri dilakukan oleh Tim Kebencanaan Kabupaten Demak (Dinas Sosial P2PA Kabupaten Demak), yang disaksikan dari Kepala Desa Jogoloyo Kecamatan Wonosalam dan Relawan Tagana Kabupaten Demak.
“Pemerintah Daerah Kabupaten Demak melalui Dinas Sosial P2PA Kabupaten Demak ini memberikan bantuan kepada Ibu Muyasaroh yang terkena musibah rumahnya terbakar dikarenakan konsleting listrik maka untuk meringankan beban yang dideritanya agar tidak terpuruk, tabah dan dapat bangun kembali dari ujian Allah, semoga dapat cepat membangun rumahnya kembali atau mendapatkan bantuan dari Kecamatan, Desa dan warga lainnya yang berempati,” jelas Masmuah.
Sedangkan bantuan yang diberikan dari Dinas Sosial P2PA Kabupaten Demak yang penyerahannya diwakili oleh Haryono selaku Sub Koordinator Perlindungan Sosial Korban Bencana pada Bidang Linjamsos Dinsos P2PA Kabupaten Demak.
“Untuk bantuan berupa makanan cepat saji, lauk pauk, terpal, matras, kasur, pakaian dewasa, selimut, kids ware, paket sembako dan paket sandang tersebut, untuk dapat meringankan beban ibu muyasaroh dan keluarganya yang terkena musibah rumahnya terbakar tersebut,” pungkas Haryono. (*)
