BEM Fisip Undip Berdayakan Masyarakat Desa Ngadikerso

Tim PPK Ormawa BEM Fisip Undip bersama perangkat desa saat penandaan titik-titik pemasangan wifi. ( ist/dekan jateng pos).

JATENGPOS.CO.ID,  SEMARANG – Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politk ( BEM-FISIP), Universitas Diponegoro menjalankan program pemberdayaan masyarakat yaitu Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa (PPK Ormawa) di Desa Ngadikerso, Kecamatan Sumowono, Kabupaten Semarang. Pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh Tim PPK Ormawa tersebut dengan cara pembuatan website desa dan pengembangan potensi UMKM desa.

Tim PPK Ormawa dipimpin oleh Agus Naryoso, S. Sos., M.Si selaku dosen pendamping, bersama dengan Tim Pengabdian PPK Ormawa yang terdiri dari mahasiswa FISIP dan Teknik Undip. Untuk menampung aspirasi masyarakat bersama tokoh desa dan perangkat desa menggelar Forum Grup Disscusion (FGD) di Balai Desa Ngadikerso pada 12 Juli lalu.

Ketua PPK Ormawa Tara Kania mengatakan, dalam FGD tersebut membahas permasalahan yang ada di Desa Ngadikerso diantaranya tidak adanya website desa sebagai sarana informasi dan pelayanan publik, tidak meratanya sinyal internet, serta potensi produk UMKM desa seperti kopi, opak samier, singkong keju, gemblong cotot, dan lainnya yang mandek hanya pada pemasaran seputar tengkulak saja. Dari masukan masyarakat, akhirnya tim PPK Ormawa melakukan pemberdayaan dengan pembuatan website desa.

Baca juga:  Jual Beli di Era Digital Tuntut Kecerdasan Konsumen

Dari hasil diskusi melalui FGD, saling bertukar pendapat dan pandangan mengenai rencana program kegiatan awal. Kemudian disepakati ada pembuatan website desa sebagai penyebaran informasi yang akan dilengkapi dengan dua fitur utama berupa E-Letter dan E-Promote.
Untuk E-Letter ini nantinya akan fokus pada penyediaan pelayanan publik berupa pelayanan administrasi kependudukan, dimana kepengurusan surat-menyurat oleh masyarakat dapat diajukan secara online melalui website dengan fitur E-Letter ini.” Sedangkan E-Promote adalah fitur dalam website untuk mendukung pemberdayaan masyarakat sektor ekonomi untuk perluasan pemasaran produk UMKM Desa Ngadikerso,” jelas Kania.

iklan

Selain itu, Tim PPK Ormawa BEM FISIP mendapat dukungan dari masyarakat dan Pemerintahan Desa Ngadikerso melalui penganggaran berupa dana untuk perpanjangan domain dan server website serta pendanaan pembayaran wifi melalui dana desa.

Baca juga:  Warga Solo Geruduk Penukaran Uang Baru

Pengembangan website dan fiturnya saat ini sudah mulai di garap dan penandaan titik-titik pamasangan wifi sudah diadakan dengan bekerjasasama dengan pihak Telkomsel Kota Semarang. Survey penerjunan penentuan titik pemasangan dilakukan pada 3 Agustus 2022 lalu setelah berdiskusi dengan masyarakat, kepala dusun, serta Kepala Desa Ngadikerso untuk menentukan titik pemasangan wifi di tempat umum.

PPK Ormawa berharap dengan adanya partisipasi dari masyarakat dan elemen pemerintahan desa, dapat membantu merealisasikan program pengabdian masyarakat dan dapat memberikan keuntungan serta dampak positif yang berkelanjutan bagi warga Desa Ngadikerso.

Kepala Desa Ngadikerso Kristiyono sangat berterimakasih dan memberikan apresiasi yang tinggi kepada PPK Ormawa BEM Fisip Undip atas program-program pemberdayaan masyarakat di Desa Ngadikerso. Dikatakannya program tersebut sangat bermanfaat bagi masyarakat, baik untuk pengembangan desa dan ekonomi masyarakat.

Baca juga:  KPU Boyolali Ajak Masyarakat Berikan Hak Pilih Pada Pemilu 2019

“ Di era digital saat ini idealnya desa sudah harus punya website sebagai sarana informasi dan juga pelayanan. Hal ini juga diatur dalam Undang-Undang Nomor 6 tahun 2014 dimana setiap desa wajib memiliki sebuah website atau jaringan informasi,” katanya.

Salah seorang warga Ngadikerso Ny Nurul sangat mendukung program yang diadakan oleh BEM Fisip Undip ini. “Saya sangat setuju, bila produk frozen food saya bisa dipasarkan lewat on line, karena saya sendiri nggak ngerti itu gimana cara makainya,” kata Nurul salah satu pelaku UMKM Desa Ngadikerso. (deb)

iklan