JATENGPOS.CO.ID, DEMAK – Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak Kabupaten Demak disebut sempat panas gap antar timses dalam satu desa di Krajanbogo, Kecamatan Bonang, Demak.
Dalam video yang beredar nampak antar warga memenuhi jalan yang sekelilingnya tambak dan saling dorong.
Bupati Demak dr Eistia’anah menyampaikan gap tersebut terjadi antar timses calon kepala desa (Cakades) yang menghalangi salah satu timses masuk di lokasi tempat pemilihan suara (TPS).
Bupati mengatakan bahwa kondisi tersebut langsung ditangani oleh aparat dari personel gabungan.
“Diinfokan dari Polres dan ini Pak Kapolres langsung turun bersama jajaran Polres karena berkaitan dengan adanya gap antara tim sukses yang menghalang-halangi salah satu tim sukses untuk tidak datang ke TPS. Dan, beliau langsung terjun ke lokasi dan akan menindak tegas apabila ada terjadi tindakan yang tidak diinginkan,” kata Bupati Demak, dr Eisti’anah, usai monitoring dan mencoblos di TPS Desa Jogoloyo, Kecamatan Wonosalam, Minggu (16/10).
Ia mengatakan bahwa kondisi situasi rawan pelaksanaan Pilkades hanya terjadi pada satu desa tersebut. Pihaknya sudah membagi sejumlah unsur pemerintah untuk memonitoring pelaksanaan Pilkades sesuai tingkat kerawanan.
“Forkopimda sudah berkoordinasi. Dari Polres, dari Kodim/0716, dan tentunya kita Satpol PP dan Linmas sudah mengerahkan. Alhamdulillah laporan hanya ada satu lokasi tadi di Krajanbogo-Bonang, dan tentunya dari pihak Kejaksaan nanti akan membackup penuh sampai nanti di 2 November 2022 dan selanjutnya,” pungkasnya.
Bupati juga melaporkan kegiatan pemantauan pelaksanaan pilkades tersebut secara zoom meeting dengan Kementrian Dalam Negeri.
“Kita sudah melakukan zoom meeting dengan Kementrian Dalam Negeri, juga dengan Dinas Permades Propinsi Jateng serta beberapa bupati yang daerahnya akan melaksanakan p
Pilkades. Karena di kabupaten Demak ini merupakan satu satunya yang melaksanakan pilkades terbanyak yakni 182 desa dari daerah lainya”, jelas Bupati.
Sementara itu Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono bersama jajarannya, melakukan pengecekan di 1.417 tempat pemungutan suara (TPS) untuk Pilkades Gelombang I Tahun 2022 di Kabupaten Demak. Kapolres sendiri meninjau sejumlah TPS di Desa Krajan Bogo Kecamatan Bonang dan Desa Baleromo Kecamatan Dempet.
Dalam pilkades kali ini Polres Demak menerjunkan sebanyak 6.997 personil gabungan TNI, Polri, Satpol PP dan Linmas dikerahkan untuk melakukan pengamanan Pilkades Serentak di wilayah hukum Polres Demak, pada 1.417 TPS di 182 Desa.
Sedangkan untuk pilkades serentak kali ini ada 472 calon kepala desa yang terdiri dari 423 calon laki-laki dan 49 calon perempuan dengan 119 diantaranya adalah incumbent. Dengan total pemilih sebanyak 603.730 pemilih. (adi/dtc/muz)
