JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Kesadaran masyarakat dalam penggunaan BBM berkualitas jenis Pertamax Turbo di Jawa Tengah dan DIY terus meningkat. Hal tersebut terlihat dari volume konsumsi rata-rata harian yang kini menembus 500 liter per hari.
Area Manager Communication, Relation & Corporate Social Responsibility (CSR) PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho mengatakan, jika dibandingkan periode sama tahun lalu, antara Januari – Agustus 2023 ini konsumsi Pertamax Turbo di kedua provinsi ini rata-rata naik 13%.
“Dari rata-rata konsumsi hariannya sudah terlihat naik. Ini menunjukkan kesadaran masyarakat dalam menggunakan jenis BBM berkualitas makin tinggi,” katanya.
Dijelaskan, Pertamax Turbo merupakan BBM berkualitas tinggi yang mempunyai racikan yang sangat pas untuk kendaraan. Pertamax Turbo mempunyai RON 98 dan kandungan sulfur dibawah 50 ppm memenuhi standar EURO 4.
Selain itu, Pertamax Turbo telah dibekali teknologi PERTATEC (Pertamina Technology) dan Ignition Boost Formula. Sebuah formula yang dirancang untuk menjaga mesin dari karat, membuat mesin lebih tahan lama, pemakaian bahan bakar yang lebih efisien, juga meningkatkan akselerasi kendaraan.
“Teknologi PERTATEC pada Pertamax Turbo membantu membersihkan mesin dan memastikan mesin bebas karat. Selain itu, semakin tinggi angka oktan semakin baik karena ketahanan terhadap kompresi semakin tinggi. Pembakaran sempurna tidak meninggalkan residu pada ruang bakar sehingga mesin lebih bersih,” jelasnya.
Koordinator Bidang SPBU Hiswana Migas Semarang, Maharsanti menambahkan, penjualan Pertamax Turbo saat ini sudah merata di hampir 70 SPBU yang ada di Kota Semarang. Di wilayah Kota Semarang dan sekitarnya, pangsa penjualan Pertamax Turbo kini mencapai 15% dari sebelumnya yang hanya 5% saja.
“Kesadaran masyarakat menggunakan BBM ramah lingkungan makin tinggi sehingga meningkatkan permintaan Pertamax Turbo. Pengguna mobil dan sepeda motor dengan CC besar sudah merasakan penggunaan Pertamax Turbo dan Pertamina DEX yang sangat bagus sehingga jadi pilihan,” tandasnya.(aln)
