JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Guna memberikan rasa aman dan nyaman serta situasi kondusif kepada masyarakat pada tahun politik saat ini. Polda Jateng bersama 350 komunitas mendeklerasikan Pemilu Damai 2024, di Legacy Hall Semarang, Kamis (23/11).
Deklarasi Pemilu Damai dilakukan bersama perwakilan dari 350 komunitas diantaranya asosiasi driver gojek, driver grab, driver maxim, organisasi agama NU, Muhammadiyah, Pemuda Pancasila, Lindu Aji dan lainya.
Kegiatan aksi damai tersebut dihadiri langsung oleh Kapolda Jateng bersama jajajaran.
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan, dalam kegiatan tersebut ada lima poin yang ditandatangani guna mencapai pemilu damai.
“Kegiatan ini bagian dari Ops Mantap Brata Candi 2023 – 2024, menuju pemilu damai. Ada lima poin yang ditandatangani bersama dari berbagai unsur masyarakat. Tentunya, peran masyarakat sangat membantu kami dalam mengendalikan dan menciptakan iklim sejuk di tahun politik saat ini”, kata Kapolda.
Dijelaskan, lima poin kesepakatakan deklarasi pemilu damai yang dibacakan bersama yakni Pertama, mewujudkan pemilu sebagai sarana integrasi bangsa. Kedua, melaksanakan pemilu secara luberjurdil. Ketiga, mentaati peraturan dan ketentuan pemilu. Keempat, menjaga persatuan dan kesatuan dan kelima, membantu TNI Polri mengamankan jalannya serangkain kegiatan pemilu 2024 mendatang.
Dalam deklarasi tersebut, seluruh peserta nantinya akan menjadi satgas Cooling System Polda Jateng dibawah kendali Direktorat Binmas.
“Dari semua unsur masyarakat yakni tokoh agama, tokoh masyarakat, organisasi masyarakat, komunitas ojek online, mahasiswa, komunitas silat dan lain-lain akan menjadi satgas mendinginkan situasi dan kondisi ditengah masyarakat, terkait pelaksanaan pemilu di Jateng. Jadi Ketika panas, maka mereka bertugas mendinginkan situasi”, jelasnya.
Pada giat deklarasi Pemilu Damai ini, Kapolda juga menjamin pihak tetap tegak lurus menjaga netralitas dan tidak mengurangi hak pilih warga negara.
“Pada saat pelaksanaan pilpres dan rangkain kegiatanya. Siapapun pilihan masyarakat dan siapapun pemimpin yang terpilih, itu yang terbaik untuk bangsa dan negara. Maka, mari kita jaga tahun politik ini sejuk dan damai”, tutup Irjen Pol Ahmad Lutfhi. (ucl)