Semua Teman Adalah Sahabatku Warnai MPLS SD Negeri Gisikdrono 02

JATENGPOS.CO.ID-Semangat dan keceriaan mewarnai kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SD Negeri Gisikdrono 02. Dimulai pada Senin (22/7), acara ini menyambut dengan hangat para siswa baru angkatan 2024/2025 ke dalam keluarga besar SD Negeri Gisikdrono 02. MPLS merupakan upaya sekolah untuk memperkenalkan lingkungan sekolah kepada siswa baru sesuai dengan program dan budaya sekolah.

Tema yang diusung dalam kegiatan MPLS tahun ini yaitu Semua Teman Adalah Sahabatku. Tema ini dipilih karena sejalan dengan profil pelajar Pancasila yaitu untuk menanamkan nilai-nilai persahabatan dan persaudaraan sejak dini kepada para siswa. Diharapkan dengan tema ini para siswa baru dapat membangun rasa saling menghormati dan menjalin pertemanan positif di lingkungan sekolah.

Baca juga:  UPTD Pendidikan Kecamatan Tugu Miliki Gedung Baru

Agus Ngaderiyanto, S.Pd selaku kepala sekolah mengungkapkan bahwa pemilihan tema ini selain agar sejalan dengan profil pelajar Pancasila, juga mengedepankan visi sekolah yaitu iman bertakwa, cerdas, santun berkarakter, dan cinta lingkungan. “Perkenalan dengan lingkungan sekolah kan masa pengenalan ya, tentu karakternya mesti harus terbentuk. Kemudian cinta lingkungannya mesti harus ada Santun berkarakter itu pasti,” ujar Agus Ngaderiyanto.

iklan

MPLS dijadwalkan akan berlangsung selama dua minggu bagi siswa kelas 1 dan 2. Lalu bagi kelas 3 hingga 6 akan dilaksanakan selama tiga hari. Waktu MPLS selama dua minggu ini ditujukan agar seluruh bagian visi sekolah bisa tertangkap. Pelaksanaan kegiatan diawali dengan pembentukan tim MPLS yang terdiri dari bapak ibu guru kelas 1 hingga 6 serta guru mapel. Setelah terbentuk tim dilanjutkan dengan penyusunan program kegiatan MPLS. Hal ini dilakukan dengan tujuan agar seluruh guru dapat berkembang dan  menyampaikan ide, gagasan, dan kreativitasnya. Dalam kegiatan MPLS selain sebagai wadah pengenalan lingkungan sekolah, juga untuk mengeksplorasi kemampuan anak. Agus Ngaderiyanto mengungkapkan bahwa ia ingin memantik dan mengetahui karakter dan kreativitas siswa dengan melakukan acara gelar kreativitas siswa yang rencananya akan dilakukan pada hari-hari ke depan selama masa MPLS.

Baca juga:  HUT ke-10 Semesta Bilingual School, Kejar Prestasi Olahraga dan Seni

Dibutuhkan inovasi baru untuk menunjang kegiatan MPLS,  karena jika tidak ada inovasi baru anak-anak yang telah lama sekolah akan merasa bosan dan tidak tertarik. “Kami bekerja sama dengan pihak kelurahan, Babinsa, Kamtibmas untuk memberikan sosialisasi terkait antinarkoba, terus dengan orang tua biasanya di akhir acara kalau ada waktu. Jika tidak bisa dilakukan disela-sela KBM namanya parenting class yaitu orang tua memberikan pembelajaran tentang keterampilan. Tapi tentu seluruh kegiatan ini dimonitoring oleh pengawas sekolah.” ujar Agus Ngaderiyanto. Komunikasi dan kerjasama semua pihak sangat dibutuhkan untuk menunjang keberhasilan acara. (Nur Khanifah/Tinuk Santi)

iklan