CR7 Tak Tahu Cara Main Bola

JATENGPOS.CO.ID, ROMA – Mantan penyerang Real Madrid dan Timnas Italia, Antonio Cassano, tiba-tiba mengeluarkan komentar yang menyenggol bintang sepak bola asal Portugal yang juga pernah memperkuat Real Madrid, Cristiano Ronaldo. Pernyataan controversial menyebutkan CR7 tidak tahu cara bermain sepakbola.

Pertanyaan tersebut diungkapkan Antonio Cassano dalam sebuah podcast di Viva El Futbol. Cassano menyebut Cristiano Ronaldo tidak memiliki kualitas striker top yang 100 persen sempurna. Menurutnya, Ronaldo cuma tahu mencetak gol dan masih banyak striker lain yang lebih bagus dari CR7.

“Dia bisa mencetak 3.000 gol, saya tidak peduli. Pemain seperti Higuain, Aguero, Benzema, Lewandowski, Ibrahimovic, dan Suarez, tahu bagaimana terhubung dengan tim dan melakukan banyak hal lainnya. Sementara Ronaldo, tujuannya hanya mencetak gol,” ujar Cassano.

Cassano, yang pernah bermain untuk klub-klub besar seperti AS Roma, Real Madrid, dan AC Milan selama 18 tahun kariernya, tidak pernah ragu mengkritik Cristiano Ronaldo.

iklan

Pada 2021, ia menyebut bintang Portugal tersebut sebagai pemain egois. “Dia tidak peduli jika orang lain mencetak gol, dia hanya hidup untuk mencetak gol sendiri. Dia tidak hidup untuk sepak bola, dia hidup untuk gol-golnya sendiri, itu jelas,” imbuh Cassano.

Baca juga:  PSSI Minta Suporter Tak Datang ke Stadion Saat Liga 1 Dilanjutkan

Cassano juga sempat menyanggah klaim agen super, Jorge Mendes, yang menyanjung Ronaldo sebagai pemain terbaik sepanjang masa. Cassano juga menyebutkan lima pemain yang menurutnya lebih baik daripada Ronaldo.

“Cukup tentang Jorge Mendes,” ujar Cassano di saluran Twitch milik Christian Vieri. “Dia bahkan tidak masuk lima besar, Lionel Messi, Pele, Diego Maradona, Johan Cruyff, dan Ronaldo ‘O Fenómeno’ berada di level yang berbeda.”

Cristiano Ronaldo sempat mengalami kesulitan di awal musim 2022/2023. Casano langsung melontarkan kritik keras terhadap bintang Portugal tersebut, mendesaknya segera pensiun.
“Saat ini, Cristiano seharusnya mencintai dirinya sendiri, melakukan hal yang baik untuk dirinya, dan menyadari bahwa jika tidak bisa mencapai level yang diinginkan, dia harus mengakhiri kariernya,” ucap Cassano dalam podcast Muschio Selvaggio, seperti dikutip Sportbible, Rabu (25/09/2024).
“Dia telah memenangi segalanya. Dia fenomenal. Ini saatnya untuk pensiun.” Cassano menegaskanhanya tidak suka dengan gaya bermain Ronaldo yang menurutnya egois.
“Saya sangat menghormati CR7, tapi saya tidak suka dia sebagai pemain. Lionel Messi seperti Diego Maradona. Dia harus meninggalkan Argentina pada usia 14 tahun dan menghadapi masalah fisik yang serius, itu menunjukkan pengorbanan.”
Cassano, yang mencetak 139 gol sepanjang kariernya, sangat jauh dengan dengan rekor Ronaldo yang mencapai 902 gol. Ia hanya berkiprah selama dua tahun di Real Madrid dari 2006 hingga 2008, cuma mencetak empat gol. Di sisi lain, Cristiano Ronaldo menorehkan 450 gol untuk Real Madrid, memperjelas jarak yang besar di antara keduanya.
Namun, Cassano kembali mempertegas pandangannya tentang Ronaldo. “Cristiano Ronaldo tidak tahu cara bermain sepak bola,” katanya dalam podcast Viva El Futbol.
Cassano juga menyebut beberapa striker lain seperti Gonzalo Higuain, Sergio Aguero, Karim Benzema, Robert Lewandowski, Zlatan Ibrahimovic, dan Luis Suarez sebagai pemain yang lebih pandai dalam bekerja sama dengan tim, sesuatu yang menurutnya tidak pernah dikuasai Ronaldo.
Cassano pernah mengklaim Ronaldo sangat kesal dengan komentarnya hingga mengirim pesan pribadi untuk meminta penghormatan atas apa yang telah dicapai dalam kariernya.
“Ronaldo menulis pesan kepada saya. Cristiano mengatakan bahwa saya harus menghormatinya karena trofi yang dia menangkan dan gol-gol yang dia cetak,” tutur Cassano di saluran Twitch Christian Vieri.
Cassano mengaku tidak takut mengatakan kebenaran. “Saya tidak takut mengatakan yang sebenarnya, saya siap menghadapi siapa pun dari Paus hingga orang terakhir di Bumi ini.”
Nama Cristiano Ronaldo mulai mencuat di kancah sepak bola Eropa setelah tampil ciamik bersama Manchester United di kasta tertinggi sepak bola Inggris, Premier League.
Performa apiknya berhasil menggoda Real Madrid yang saat itu sedang gencar-gencarnya merekrut bintang-bintang Eropa. Ronaldo pindah ke Los Blancos tahun 2009 dengan memecahkan rekor transfer dan jadi pemain termahal kala itu.
Selama di Santiago Bernabeu, CR7 menasbihkan dirinya sebagai salah satu legenda Los Blancos. Banyaknya Gelar juara seperti La Liga, Liga Champions, dan Ballon d’Or jadi bukti nyata betapa suksesnya Cristiano Ronaldo.
Setelah sembilan musim di Spanyol, Ronaldo melanjutkan kariernya di Juventus dan kemudian kembali ke Manchester United pada 2021.
Kebersamaan CR7 dengan MU kandas lebih cepat akibat konflik panas antara dirinya dengan manajer Erik ten Hag. Ronaldo terpaksa hengkang dari Old Trafford dan bergabung dengan klub Liga Pro Saudi, Al-Nassr. (bol/riz)

Baca juga:  Kevin/Marcus Meraih Gelar Juara Hong Kong Terbuka
iklan