JATENGPOS.CO.ID, SUKOHARJO – Sebuah insiden kebakaran yang terjadi di SPBU 44.575.25 Cuplik, Kelurahan Bulakan, Kecamatan Sukoharjo, pada Rabu pagi (8/1/2025) menghebohkan warga sekitar.
Sebuah mobil Mitsubishi L300 terbakar hebat saat tengah melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM), hingga ikut membakar SPBU Cuplik.
Menurut keterangan Wakil Danregu Damkar Sukoharjo, Agus Kariyadi, pihaknya menerima laporan kebakaran sekitar pukul 08.00 WIB. Dua unit mobil Damkar dan satu unit mobil suplai air segera dikerahkan ke lokasi kejadian.
“Saat kami tiba, api sudah menyebar dengan cepat. Kami segera melakukan pengecekan apakah ada aliran listrik yang mungkin memicu kebakaran ini. Setelah dipastikan tidak ada, kami melanjutkan pemadaman yang berlangsung selama kurang lebih setengah jam.” kata Agus.
Investigasi awal menunjukkan bahwa kebakaran bermula dari ledakan mendadak di dalam mobil Mitsubishi L300 yang tengah mengisi BBM. “Titik awal api berasal dari mobil. Ada ledakan saat proses pengisian BBM berlangsung,” ujar Agus.
Penyelidikan lebih lanjut mengungkapkan bahwa di dalam mobil ditemukan dua drum yang kini tengah diselidiki oleh pihak kepolisian. Apakah drum tersebut mengandung bahan kimia berbahaya atau ada faktor lain yang memicu ledakan masih menjadi fokus utama penyelidikan.
Kebakaran ini tidak hanya menghancurkan mobil L300 secara total, tetapi juga merusak dua mesin pengisian BBM dan langit-langit SPBU yang hangus. Kerusakan ini menimbulkan kerugian material yang cukup besar bagi pemilik SPBU dan menimbulkan kekhawatiran akan keamanan fasilitas serupa di daerah lain.
“Langit-langit SPBU yang terbakar menunjukkan betapa cepatnya api menyebar. titik awal dari dalam mobil,” ungkap Budi seorang saksi mata.
Meskipun kebakaran ini tidak menimbulkan korban jiwa, terdapat dua orang yang sedang mengisi BBM saat kejadian. Satu orang berhasil menyelamatkan diri dengan bantuan pemotor, sementara satu lainnya terpaksa harus meninggalkan kendaraan yang terbakar.
Dikonfirmasi, Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit mengatakan saat ini Tim Inafis dan Reskrim masih melakukan penyelidikan.
“Tadi tim inafis dan Reskrim sudah ke TKP melakukan penyelidikan, mengenai penyebabnya saat ini masih ditangani lebih lanjut,” ungkap Kapolres Sigit. (dea)
