JATENGPOS.CO.ID, KLATEN – Tim gabungan yang terdiri dari Polres Klaten, SAR, BPBD, dan relawan berhasil mengevakuasi seorang mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) yang terjatuh ke jurang di kawasan Taman Nasional Gunung Merapi, tepatnya di wilayah Resort Kemalang, Desa Balerante, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten.
Evakuasi berlangsung dramatis, korban, GGS (24), dilaporkan mengalami kecelakaan pada Senin (17/02) sekitar pukul 18.00 WIB saat berjalan di sekitar tebing dekat lokasi wisata Kali Talang. Diduga korban terpeleset dan jatuh ke jurang setelah memarkir sepeda motornya.
Keberadaannya baru diketahui keesokan paginya, Selasa (18/02) sekitar pukul 07.00 WIB oleh seorang pengunjung yang sedang trekking. Pengunjung tersebut segera melaporkan temuan ini kepada petugas pos tiket Kali Talang.
Mendapatkan laporan tersebut, Polsek Kemalang segera berkoordinasi dengan Tim SAR Klaten, BPBD, PMI, serta berbagai instansi terkait untuk melakukan evakuasi.
Operasi penyelamatan yang dimulai pukul 09.00 WIB ini berlangsung cukup sulit mengingat medan yang curam dan berbatu. Namun, berkat kerja sama tim yang solid, korban akhirnya berhasil dievakuasi sekitar pukul 13.00 WIB.
Korban ditemukan dalam kondisi selamat meskipun mengalami beberapa luka, di antaranya cedera pada rahang, patah gigi depan, luka di kepala, tangan, kaki, serta nyeri dada. Setelah berhasil dievakuasi, korban segera dilarikan ke RS Panti Nugroho Yogyakarta untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.
Kasi humas Polres Klaten, AKP Nyoto, S.H., M.H., menyampaikan bahwa keberhasilan evakuasi ini merupakan hasil dari koordinasi yang baik antara berbagai pihak.
“Kami mengapresiasi kerja sama seluruh tim yang telah bekerja maksimal dalam proses penyelamatan ini. Keselamatan masyarakat adalah prioritas utama kami,” ujarnya.
Pihak kepolisian juga mengimbau wisatawan dan pendaki untuk lebih berhati-hati saat beraktivitas di area pegunungan, terutama di lokasi dengan medan terjal dan berbatu seperti kawasan Gunung Merapi. Patuhi rambu keselamatan dan selalu gunakan perlengkapan yang memadai untuk menghindari insiden serupa di masa mendatang. (dea)
